Thread: Perjanjian PRA-Nikah
Results 1 to 15 of 586
-
Feb 10, 2010, 07:21 AM #1
- Join Date
- Apr 18, 2009
- Location
- jakarta, indonesia
- Posts
- 1,467
- Mentioned
- 15 Post(s)
- Tagged
- 0 Thread(s)
Ladies..
ada yg punya perjanjian pra nikah ga?
kira2 isinya apa aja dan apa yg buat perjanjian pra-nikah itu jadi legal di mata hukum..
apa mungkin kyk di pelem2 gitu, cukup tanda tangan aja b2 Hidden Content
formatnya kyk gmn?
apa aja yg di perluin?
share yuk,
kira2 di perluin ga perjanjian pra-nikah?Last edited by vanya; Apr 19, 2010 at 12:52 PM.
I write my plans in pencil but give God the eraser...
-
Feb 10, 2010, 11:21 AM #2
- Join Date
- Jan 20, 2009
- Location
- Bandung
- Posts
- 1,689
- Mentioned
- 81 Post(s)
- Tagged
- 0 Thread(s)
Re: Perjanjian PRA-Nikah
LA Coruna gw gak punya perjanjian pra-nikah. tapi setau gw, supaya legal di mata hukum, ya harus berkekuatan hukum. dan kayanya di pelem2 juga bukan cuman tanda tangan aja lagi, tapi melibatkan lawyer dsb. kalau di indonesia mungkin menghubungi notaris ya ? CMIIW.
IMO ya, perjanjian pra-nikah itu penting kalau salah satu dari pasangan suami istri itu pekerjaannya ada yang beresiko "habis-habisan". misalnya dagang, kan kalau lagi sial bisa ketipu abis-abisan tuh. gunanya perjanjian pra-nikah itu sepengertian gw supaya pasangannya dan keluarganya gak ikut jatuh rudin gara2 urusan bisnis, jadi utang bisnis itu ditanggung sendiri oleh pihak yang rugi itu. sekali lagi, CMIIW.
berhubung suami gw orang gajian biasa, jadi dulu gw memandang gak perlu punya perjanjian pra-nikah.
atau ladies sekalian ada yang bisa kasih pencerahan lain ?
-
Feb 10, 2010, 11:45 AM #3
- Join Date
- Mar 26, 2008
- Location
- jakarta
- Posts
- 1,696
- Mentioned
- 116 Post(s)
- Tagged
- 0 Thread(s)
Re: Perjanjian PRA-Nikah
Yup, bikinnya di depan notaris dan harus dicantumkan pas catatan sipil di surat nikah ( yha iyhalah, kalo ngga ngga ada efeknya).
Isinya sih ada yg standard ( misalnya suami membiayai keperluan RT dan bila ada percerain semua perabotan adalah milik istri) atau bisa di-customized sesuai keperluan.
Kalo why-nya, gw rasa tiap org beda2, ada yg kaya muti bilang atau mungkin ada pertimbangan lainnya.
-
Feb 10, 2010, 09:27 PM #4
Re: Perjanjian PRA-Nikah
ha?emg pake gini2an yah? gue baru tau ada perjanjian bginian sgala..
-
Feb 10, 2010, 09:52 PM #5
Re: Perjanjian PRA-Nikah
Ladies, two lame questions: apakah hal-hal yang diatur dalam perjanjian pra nikah ini cuma seputar harta aja? Kalo perjanjiannya mengenai kesepakatan non-materi bisa enggak sih? TIA Hidden Content
AMAYA Wedding Planner & Organizer | Follow Instagram @AmayaWedding for wedding inspirations from our latest works ;)
-
Feb 10, 2010, 11:46 PM #6
- Join Date
- Jan 1, 1970
- Posts
- 0
- Mentioned
- Post(s)
- Tagged
- Thread(s)
Re: Perjanjian PRA-Nikah
gw tadi pagi denger di radio cosmopolitan bahas mengenai ini... initinya si ada UU thn78 (gw lupa nomernya) kalau kita merit w/o pranikah pas cerai-nya (amit2 de) harta otomatis dibagi 2 sama rata. itu menurut UU tsb.. kalau ada yang tau UU engkapnya boleh donk dishare disindang..
eniwei pengalaman gw... gw ga tau ini bisa dibilang pranikah apa ngga.. gw sempet bikin di notaris sama mantan pacar (hubby now) mengenai pembelian apt gw skrg. Karena kita beli apt ini masih gotong royong, dulu case-nya kita belum menikah (udah persiapan nikah sih) but in-case tengah jalan bubar ga jadi nikah (untungnya jadi Hidden Content ) kita ber2 sama2 enak...
nah skrg kasusnya gw udah merit and entahlah perjanjian yang itu masih berlaku atau harus di-update kalau smp ada apa2... (amit2.... *ketok 3kali*)
CMIIW btw apa mendingan thread ini dimasukin ke wedding bells? inikah salah satu yang harus-ga-harus dipersiapkan for meritLast edited by dina_nita; Feb 10, 2010 at 11:51 PM.
-
Feb 11, 2010, 02:38 AM #7
- Join Date
- Nov 6, 2008
- Location
- JKT
- Posts
- 2,793
- Mentioned
- 42 Post(s)
- Tagged
- 0 Thread(s)
Re: Perjanjian PRA-Nikah
dina kyanya si masih berlaku soalnya kan udah legal depan notaris, n lagian kan udah nikah otomatis harta milik berdua,,,
kalo menurut gw si perjanjian pra nikah itu perlu karena who knows what gonna happen jadi bukan karena ga percaya yaaa tapi lebih ke proteksi karena kan masalah bisa aja dateng dari pihak luar kya hutang ato dipelet mgkn salah satunya,,(makin ngasal),,, isinya si bisa apa aja yang menurut pasangan itu penting.
-
Feb 11, 2010, 06:47 AM #8
Re: Perjanjian PRA-Nikah
UU No. 1 Tahun 1974 tepatnya (bukan 1978 Hidden Content )
Yes bikinnya harus sebelum married, di depan notaris dan didaftar di Catatan Sipil pada saat loe selesai married sesuai agama. Karena syarat sah menikah di Indonesia adalah kalau dilakukan menurut agama.
Dalam kasusnya si Closeted, si akte itu juga perlu di-inform pd saat pencatatan di Catatan Sipil.
Kalo ga punya perjanjian pra-nikah yang sah, maka bila (amit-amit) bercerai, maka memang harta dibagi 2 sama rata, tapiiiiii .... hanya harta yang diperoleh dalam masa perkawinan. Jadi misalnya rumahnya sudah dibeli sebelum married, itu tidak termasuk dalam harta gono-gini
HTH
-
Feb 11, 2010, 08:26 AM #9
- Join Date
- Apr 23, 2009
- Location
- Jakarta
- Posts
- 8,044
- Mentioned
- 36 Post(s)
- Tagged
- 0 Thread(s)
Re: Perjanjian PRA-Nikah
Okay aku salah satunya yang bikin perjanjian pra nikah, pertama karena aku married ama WNA, ini dulu disaranin ama tukang jasanya karena kalau married ama WNA dan gak punya perjanjian pra nikah kita gak bisa punya harta, eh bisa deh cuma pas dijual 1/2 nya adalah hak negara, karena WNA gak boleh memiliki harta. Kedua, berhubung aku adalah pemegang saham di perusahaan kakak (cuma nama sih he he), jadi sebagai proteksi juga karena repot urusannya kalau mesti tandatangan sesuatu mesti melibatkan pasangan, yah amit2 sih tapi who knows jaga2 ajah. Bikinnya jadi ama notaris, lalu perjanjian pra nikahnya harus dibikin sebelum ngurus akte nikah, dan setelah itu perjanjiannya dicantumin di Akte nikah. Aku sih semua diurus ama tukang jasa jadi tau beres ajah.
Saran gua sih perjanjian ini wajib untuk yang :
1) menikah ama WNA (supaya bisa beli asset dan proteksi buat anak juga.
2) pemegang saham di perusahaan.
Soalnya pengalaman di salah satu anggota keluarga gua ada kejadian gak enak, seperti kalo kita minta kredit ke bank/jual asset gitu harus suami istri tdtg, nah biasanya kalo lagi ribut ama pasangan, hal ini suka dijadiin senjata untuk menekan pihak satunya. Nah kalo perusahaan butuh uang buat modal dan pasangan kita gak mau tdtg kan repot, ini bisa bikin perusahaan mandek gitu.
Terus hal2 yang bisa diatur di perjanjian nikah sih macam2, bukan harta ajah, bisa juga mengenai hak asuh anak kalo terjadi sesuatu.
HTH.
-
Feb 11, 2010, 09:21 AM #10
- Join Date
- Mar 26, 2008
- Location
- jakarta
- Posts
- 1,696
- Mentioned
- 116 Post(s)
- Tagged
- 0 Thread(s)
Re: Perjanjian PRA-Nikah
Gw ngga married sama WNA sih dan pas bikin jg sama sekali bukan consideration kalau cerai ( agama gw tdk mengenal cerai). Pertimbangan kita waktu itu lebih ke masalah proteksi asset masing2 secara hukum, yg juga saran dari both sets of our parents. Mikirnya ( amit2 sih) kalau sampai one of us terlibat sesuatu, at least asset pasangan terproteksi. Terus jg jadinya kita mau ambil kredit atau apa ke bank, ngga usah berdua, salah satu aja. Lebih ke arah practicallity. Kan jg buat gw kawin itu ada yg secara agama dan hukum, so yha urusan legal musti sejelas2nya dan jgn sampe nantinya malah jadi sandungan, maksud gw yha yg milih harta bersama musti ngerti konsekuensinya, yg milih harta terpisah jg musti ngerti artinya apa.
Jujur sih setelah married gini, yha ngga kepikiran. Kepikiran cuman, hiks, harta terpisah tetep musti bikin SPT sendiri, ngiri yg harta bersama ngga usah isi2 SPT lagi hihihihi.
Gw bilang pertimbangan2 lain, soalnya yha itu, ada yg sampe mikir mau masukkin klausul kalo ada penyelewengan, abuse etc.
-
Feb 11, 2010, 09:52 AM #11
Re: Perjanjian PRA-Nikah
Ibu Bos (dese notaris) pernah bikin perjanjian pra-nikah yang "kejam" menyangkut harta
Emang sih, krn salah 1 pihaknya tajir berat.
Kata Ibu Bos, pihak ceweknya tanda tangan sambil bercucuran air mata.
Kasihan yah, kalo emang concern banget soal harta sampe menyinggung perasaan seperti itu, gua kok jd ga sreg. Tapi apa yg terjadi di kemudian hari, juga ga ada yg tau.
Contoh lain: sepupu perempuan dr keluarga tajir, married sama orang biasa2 aja. Mereka ga punya perjanjian pra-nikah. Eh suaminya nyeleweng lho!!! Minta dikemplang ga tuh. Padahal keluarga sudah berkecukupan dan usaha suaminya itu boleh dibilang start dr harta istrinya. Bagi-baginya sih emang ga ribut sampe gimana, tapi balik lagi ... kita ga tau apa yang akan terjadi di kemudian hari. Saat ini masih manis, nanti cakar-cakaran (amit-amit jangan sampe deh)Last edited by smiley; Feb 11, 2010 at 09:55 AM.
-
Feb 11, 2010, 10:34 AM #12
- Join Date
- Jan 20, 2009
- Location
- Bandung
- Posts
- 1,689
- Mentioned
- 81 Post(s)
- Tagged
- 0 Thread(s)
Re: Perjanjian PRA-Nikah
kembang gula setau gw, hal-hal non materi juga bisa dimasukin ke dalam perjanjian pra-nikah. gw pernah baca, katanya ada pasangan yang sampe masukin tentang siapa yang harus cuci piring berapa kali seminggu etc.
IMO sih itu berlebihan ya, masa hal2 kaya gitu aja kudu pake lawyer ? secara orang dewasa gitu loh, apa gak bisa dirundingin sendiri aja ?
-
Feb 11, 2010, 10:54 AM #13
- Join Date
- Jan 1, 1970
- Posts
- 0
- Mentioned
- Post(s)
- Tagged
- Thread(s)
Re: Perjanjian PRA-Nikah
dulu waktu mau nikah pengen bikin perjanjian pranikah, tp berhubung mahal (waktu dulu sempet ceki-ceki biayanya -+ 5 juta) & mesti ke notaris supaya berkekuatan hukum (gak bisa cuma tanda-tangan berdua diatas materai aja). akhirnya gak jadi. tapi kita berdua bikin gentlemens agreement aja (maksudnya kalo ada kenapa-kenapa, diomongin baik-baik aja) . btw perjanjian pranikah ini (kalo gak salah) bisa memuat secara detil perjanjian antara calon suami istri ini, gak cuma menyangkut pemisahan harta aja, tapi juga anak.pernah baca di majalah juga, kalo misalkan pasangan bercerai tp gak bikin perjanjian pranikah, harta yg didapat selama perkawinan dinyatakan milik berdua & mesti dibagi rata kalo bercerai (walaupun misalnya salah satunya gak kerja). IMHO lebih bagus sih perempuan kalo mau nikah bikin perjanjian pranikah ini biar secure secara hati perasaan(kalo suami kita & keluarganya baik sampe selamanya, masa depan kan kita nggak tau, sering juga penyebab perceraian bukan dari suami istri tp dari pihak ke-3), walaupun disini masih banyak yg memandang negatif perjanjian ini (kesannya itung-itungan)...
-
Feb 11, 2010, 12:02 PM #14
- Join Date
- Jan 1, 1970
- Posts
- 0
- Mentioned
- Post(s)
- Tagged
- Thread(s)
Re: Perjanjian PRA-Nikah
smiley thx u for the correction UU-nya boleh di quote disindang.. I tried look up by googling tapi ga ada Hidden Content
IMHO mmg kalau merit sama WNA rasanya harus kudu punya, untuk memprotect we as a woman... Gw liat kasus temen gw juga soalnya dia ga pake pra - nikah and ternyata after merit dia baru tahu kalau si bule punya istri si negaranya sono and si istrinya bule ini dtg ke indo and guess what kejadian heboh! Akhirnya cerai and apartment yang dibeli bareng diambil sama pihak bule... (that's worst case aja si... gw yakin ga semuanya begitu)
Gw merit secara katholik yang tidak memperbolehkan adanya cerai but tetep aja bisa cerai seperti kasusnya sepupu suami gw yang cerai biarpun harus urus langsung ke Vatican and ngurus 1 tahun but for protection rasanya gw pengen mengupdate perjanjian awal itu (ketok tiga kali moga2 ga terjadi apa2)
-
Feb 12, 2010, 05:10 PM #15
- Join Date
- Jan 1, 1970
- Posts
- 0
- Mentioned
- Post(s)
- Tagged
- Thread(s)
Re: Perjanjian PRA-Nikah
kalo gw, perjanjian pra-nikah penting banget Hidden Content & harus, cuman karena ketabrak agama jadi ya susahnya minta ampun kalo mo cerai secara sah dimata hukum tapi yg penting kita nya aman,gak dikejar" hutang lakinya dsb kalo ada apa"
Last edited by ninarockz; Feb 12, 2010 at 05:26 PM.
Similar Threads
-
Single Mother
By yunita in forum Mommy ChatterReplies: 2491Last Post: Oct 21, 2020, 06:32 PM