Asuransi Kesehatan/Kecelakaan Anak (non-pendidikan)

[smiley]

Aprilnada, kalo mo jelasin disini aja
kalo postingan kamu kayak gitu, takutnya dikira jualan asuransi
kamu kan belum boleh jualan Hidden Content nanti ditegor mods lho

Btw buat yg lain
coba baca blog yg ini deh
lebih mudah untuk dimengerti

Hidden Content

He he sorryy, .. thanks buat koreksinya. Ini juga ada blog yang bagus buat tambahan informasi soal asuransi dan reksadana :
Hidden Content

[marisca]

Halo,mau ikutan sharing aja,anakku umurnya 15 bln, aku ikut asuransi pendidikan dr sjk blm hamil,pake manulife, bayar setiap semesteran. Nt stlh 6 tahun (itungan masuk sd),duitnya cair,trus smp,sma,sampai S2 (klo ga nerusin,bs buat nambahin ongkos merit).Emas jg nyicil dikit2. Trus aku bikinin tabungan konvensional yg QQ namaku,tiap bulan kita tabungin,lumayan buat nammbah2 biaya seragam sama buku sekolahnya nanti. Skrg lg lirik2 reksadana. Klo kayak gini,masiy mikir2 buat punya anak ke 2, hehehehe..
Echita,aku jg beli emas di melawai,kamu di toko apa? Aku di toko yang paling belakang itu. Klo udah survey di itc, kabarin yaak. Ekh, boleh kan bahas emas disini? Maap klo oot. Tks
Posted via mobile Device

smiley sama deh sama aku..sering update ilmu di QM by Wina Hananto. Jadi melek soal asuransi dan investasi, tapi aku sih baru nimba ilmu di Web nya aja, tapi itu lumayan bantu banget kok, buat yang ingin tahu soal asuransi murni, unit link, dan reksadana. Boleh tahu gak kalau mau jadi client nya QM berapa? thank you..sorry kalau OOT..

[paris]

wahhh tengkyuuu smua atas info dan masukannya..Ocha tengkyu yaaa tipsnya...sbnrny dari kantor suami udah ada asuransi murni gt,cm gw pgn anak gw,gw masukin asuransi pendidikan,menrut temen gw lebih cepat lebih baik,bnr ga c??tq...maaf ni jadi banyak pertanyaan hehe...

[marisca]

Paris, mungkin yah, klo dari asuransi yang aku ambil, 6 tahun setelah bayar premi yang pertama (itungan masuk sd), duit cair buat uang pangkal masuk sd, ntar cair lagi setelah 6 tahun (itungan masuk smp), trus setelah 3 tahun (sma), dst. mungkin kalo gak cepet2, duitnya lama cairnya, anaknya dah keburu masuk sd..maap kalo gak ngerti n salah Hidden Content

[Senorita]

wah, pas nih nemu tret yang ngebahas asuransi buat anak..gw juga lagi mulai berpikir untuk ikutin anak gw ke asuransi pendidikan kayaknya..anak gw baru umur 3,5 bulan..
sebenernya kapan ya waktu yang pas untuk ikut asuransi pendidikan buat anak? secepatnya atau ada minimal umur tertentu sih?
trus ada rekomendasi perusahaan asuransi yang udah terbukti oke ga ya?tq..Hidden Content

[mizOrange]

hi senorita
aku pake asuransi anak dari Prudential. jangka waktu 10 tahun bayarnya, dan ambil dananya fleksibel (amount and datenya), plus ada juga asuransi kesehatannya. makin lama jangka waktu n makin early bikin asuransinya makin kecil bayaran perbulannya. kalau di prudential bisa di buat as soon as anaknya punya akte (anak gue sekarang juga baru 4 bulan). i like prudential soalnya ada asuransi kesehatannya itu, apalagi coveragenya lebih besar daripada asuransi kesehatan kantor hahahaha.

marisca, kayaknya oke tuh ide bikin tabungan sendiri diluar asuransi buat siap2 sekolahnya. thanks for the idea Hidden Content

[Lena]

lho ini kan thread untuk menbahas ASURANSI, bukan INVESTASI. pan beda ya jengs, satunya instrumen meminimalisir risiko, satunya untuk menimbun aset. ada juga isntrumen yg menggabungkan keduanya, but so far beli emas setahu gue bukan salah satunya....

posting tentang emas eke pindah ke mari ya, "Hidden Content ", silahkan browsing di sana jeng2 sekalian, and take advantage of beberapa pakar, banyak lho tips canggih untuk investasi di sana, termasuk dr para praktisi. Mareee....

[nenglita]

Gw juga bodoh dlm hal per-asuransi-an Hidden Content saat ini anak gw 21 bulan malah belum ada asuransi (cm ada dr kntr bapaknya aja) sementara yg khusus pendidikan belum. Gw ada tabungan pendidikan doang siy, tp kayanya nnt pas cair jg ga gede2 amat. Gw ambil yg 3 tahun dulu, asumsinya tar cair buat dia playgroup *glek, playgroup mdh2an masi ada sisanya*
Kalo yg pure asuransi pendidikan itu maksudnya gmn siy? Sm aja kaya nabung atau gimana? Ada yg bayar preminya perbulanan aja atau kalo asuransi pendidikan emang harus pertahun? *duh, maap yak eike bloon bgt deh soal asuransi*
Posted via mobile Device

[Lena]

gue blm nikah/punya anak, tapi tampaknya di sini ada kerancuan ya, antara asuransi vs tabungan. gue rasa ada banyak website yg bisa kasih info lebih saklek, but basically gue mau ingetin lagi secara umum aja ya.
asuransi itu basically instrumen untuk meminimalkan risiko, karena ada hal2 yang outcome tidak pasti, dan kita ingin minimalkan risiko ketidakpastian yg bentuknya negatif.
jadi asuransi itu BUKAN tabungan, tapi BIAYA (cost), i.e. cost yg kita bayar untuk menghindari suatu risiko kejadian yg tidak dikehendaki. asuransi kesehatan, misalnya, kita bayar premi (=biaya) dengan harapan kalau ada kejadian sakit, maka ada coverage sehingga tidak perlu membayar biaya dokter, rumah sakit, tindakan medis, dll, yang jumlahnya bisa besar sekali.
bagaimana seandainya kita tidak sakit sama sekali? ya uangnya hangus, karena itu memang biaya. ada sebagian asuransi yg men-discount premi kita di periode berikutnya kalau tidak ada klaim sama sekali di periode berjalan. ini sebagai bentuk reward karena ternyata kita, sebagai konsumer, risikonya untuk sakit (dipandang dari sisi perusahaan asuransi) itu tidak tinggi, jadi sebenernya we're not a risky customer.
untuk asuransi mobil, misalnya, kalo tiap tahun kita bikin accident, nabrakin mobil lain, mobil2 mahal pula yg ditabrakin, dipastikan preminya akan naik untuk periode2 berikutnya, masuk ke kategori risky customer.

kalo investasi, lain dari asuransi, bukan merupakan biaya, tapi aset yang dicoba lipat-gandakan nilainya, dengan menaruhnya dalam instrumen investasi (e.g. tabungan ato deposito di bank, emas, dll). instrumen ini juga ada risiko terkandung di dalamnya, yang umumnya berkaitan dengan tingkat bunga/pendapatan (returns) yg didapat. return yg tinggi, berarti risiko tinggi juga, bahkan bisa hilang semua uang kita. yang paling aman biasanya di bank berupa tabungan. tapi bunganya rendah. ya itulah, ada trade-off antara bunga dan risiko. di pasar saham returns bisa lebih tinggi,tapi risiko juga lebih tinggi.
ada juga instrumen investasi yg menyertakan asuransi di dalamnya, tapi anggap aja ini sebagai bonus. karena in the end, kompunen bonus ini merupakan komponen BIAYA. kalo telaten membanding2kan, bonus ini pasti dibebankan kepada konsumen dalam satu atau lain bentuk, e.g. terms untuk tidak boleh ambil uang dalam sekian bulan, keharusan untuk commit dalam jangka waktu sekian tahun dll. jadi harus jeli, apakah bonusnya memang worth it, i.e. sesuai dengan komitment yg disyaratkan untuk mendapatkan bonus tersebut?
jangan2 tingkat bunga di tempat lain (yg tidak memberikan bonus) bisa lebih tinggi, dan bonus tersebut bisa dibeli di tempat lain dengan jauh lebih murah.

jadi menjawab pertanyaan nenglita, dalam benak gue, yang disebut asuransi pendidikan itu harusnya instrumen yang bisa memastikan anak bisa menempuh pendidikan (dengan standar tertentu yg ditetapkan di awal asuransi), apapun yang terjadi, selama kita membayar premi. idealnya jadi begini: dengan membayar premi x selama y tahun, anak saya bisa masuk Univ A 15 tahun yang akan datang, berapapun biaya uang masuk univ tsb saat itu. ini baru asuransi.
kalo stipulasinya adalah, dengan premi x selama y, anda mendapat uang sejumlah z di taun ke 15, ini bukan asuransi nurut gue. ini tabungan. and in this case, mungkin ada cara memastikan jumlah uang sebesar z ini dengan instrumen lain yang lebih bagus (e.g. invest di emas, tanah, rumah dll).

babydoll, kalian sudah punya anak? kalau ada tanggungan anak, baru asuransi jiwa itu penting, untuk membiayai kehidupan anak2 di waktu yg akan datang, dan idealnya kedua ortu ada asuransi jiwa, krn kalo terjadi apa2 dgn salah satunya, mungkin the other one gak bisa kerja krn harus ngurus anak.
kalau belum punya anak, dan berdua kerja, gue rasa gak perlu asuransi jiwa. asuransi kesehatan dan dismemberment (cacat) lebih penting. tapi biasanya asuransi jiwa termasuk dalam komponen tersebut walau jumlahnya tidak besar. selengkapnya bisa discuss di thread Hidden Content ya...

[wee_dlee]

ibu2 kalo mau masukin anaknya ke asuransi bagusnya dari kecil krn semakin kecil anak semakin murah bayar premi.
kalo asuransi pendidikan/beasiswa maksudnya asuransi yg udah diset sesuai dgn umur anak dgn itungan pas masuk tk,sd,smp,dstnya ada dpt penerimaan dana yg bisa digunakan untuk sekolah.
anak g dari umur 07 bln dah g masukkan ke CAR Life, produknya Beasiswa Ananda. Produk ini memang khusus u/ beasiswa, premi sthn 3,7jt, masa bayar 5thn, masa kontraknya total22th, sampai nanti sianak umur 22 th dia akan terima sebesar uang pertanggungan, yg bisa digunakan u/ melanjutkan keS2 ataupun setelah tamat S1 mo buka usaha. Produk ini juga disertai dengan biaya rawat inap RS, jadi selama 22 th jika si anak masuk RS, akan diganti 600rb/hr.

[nenglita]

tengkyu lena, nah bayangan gw juga gini nih. kmrn ada yg nawarin masa ntar 20 tahun anak gw cair masuk kuliah cuma berapa puluh juta gitu (gw lupa angka persisnya, cuma menurut gw angka ini di 20 tahun mendatang ga memadai). kalo skg sih masuk, lah 20 tahun lagi segitu udah kaga nutup masuk kuliah...

wee dle, car life penjelasan lo ini terdengar menarik. jadi selama 5 tahun kita bayar premi si 3,7-an itu terus sisanya gimana? masa kontrak harus 22 tahun? lah kalo buat masuk smp/ sma atau kuliahnya gimana? *hadeuh bingung*

wee_dlee,
iya ikutan bingung ama nenglita..slm 5thn byr premi utk uang kuliah nya ya?
trus TK-SMA nya bagaimana?berarti hrs ikut asuransi byk dong utk tiap jenjang?
kl blh tau UP nya brp ya say?soalnya premi nya mayan murah jg tuh utk per taun
jd pgn tau lbh dalem Hidden Content

[diana]

nenglita...iya sih, kalo dipikir-pikir dan dihitung-hitung, asuransi pendidikan bakal keluar X rupiah ntar pas usia anak masuk kuliah misalnya..jumlahnya mungkin skrg lumejen tapi 17 thn ke depan siapa tau???...hehehe...

cuma, kalo aku sih mikir...lebih baik ada (dr asuransi)...walaupun sedikit, daripada ga ada sama sekali. Yah udah pasti ga bisa cuma ngandalin dari asuransi semata, ortunya ini juga kudu rajin nabung...kudu nyari peluang usaha, kudu berinvestasi dalam bentuk yang lain-lain lagi...imho begitu deh Hidden Content

---------- Post added at 09:24 PM ---------- Previous post was at 09:21 PM ----------

fabsfashion...setau aku sih, untuk asuransi pendidikan...dia bakal keluar bertahap (yang model konvensional lho yaaa)...jadi bakal keluar sekian juta saat usia anak masuk TK, trus keluar lagi saat mau masuk SD..dst...dst....
jadi dengan satu polis asuransi aja, bakal tercover biaya masuk sekolah anak (at least buat nambah-nambah biaya masuk sekolah yg sekarang makin mehiiiii aja)
tapi kalo punya beberapa polis asuransi pendidikan sekaligus...wahhh asik juga tuh...hehe...