No Chit Chat! Produk investasi bermasalah dan cara mendeteksinya.
Page 1 of 7 1 2 3 ... LastLast
Results 1 to 15 of 91
  1. #1
    Citizen fan's Avatar
    Join Date
    Feb 11, 2011
    Posts
    1,878
    Mentioned
    386 Post(s)
    Tagged
    0 Thread(s)

    Default No Chit Chat! Produk investasi bermasalah dan cara mendeteksinya.

    Bu mod, ijin untuk buka trit baru krn concern dng adanya produk-produk investasi yg keliatannya bagus ternyata bermasalah. Beberapa udah ada yg pernah disebut disini seperti GTIS, Panen Mas, Trimas, Titip Reksadana tapi tersebar di beberapa trit, jadi mungkin lebih baik disatukan dalam 1 trit.

    Produk investasi bermasalah yang terbaru adalah Koperasi Cipaganti, hari ini baru aja diberitakan jadi masih panas. Karena ada masalah di koperasi, saham CPGT yg jg bagian dr Cipaganti Group ikut terseret-seret.

    Semoga dng adanya trit ini , kita selaku investor bisa lebih berhati2 n lbh tau ciri2 produk yg kemungkinan bakal bermasalah. Biasanya produk yg bermasalah selalu menjanjikan imbal hasil tinggi, disini yg dijanjikan besarannya 1,4%-2% perbulan, pdhl mrk memutar uangnya di pasar modal/komoditas

    Hidden Content
    Di sisi lain, Koperasi Cipaganti Karya Graha Persada yang menjadi bagian dari Grup Cipaganti kini tengah kesulitan membayar imbal hasil dari skema investasi yang ditawarkan kepada masyarakat. Koperasi Cipaganti memang telah lebih dari 10 tahun silam menawarkan program kemitraan dengan investasi minimal Rp 100 juta dengan janji imbal hasil tetap antara 1,4%-1,9% per bulan. Bahkan ada juga nasabah yang memperoleh imbal hasil diatas 2% per bulan dari Koperasi Cipaganti.

    Belakangan, seorang investor koperasi Cipaganti yang enggan disebutkan namanya mengaku, belum memperoleh imbal hasil sebesar 1,5% per bulan dari nilai investasinya sejak bulan Maret 2014 lalu.


    Hidden Content
    Rochman Sunarya, Kepala Koperasi Cipaganti mengakui, saat ini Koperasi Cipaganti memang tidak bisa tepat waktu membayar return per bulannya. Hal ini karena dana kelolaan diputar di investasi pertambangan batubara yang sedang berhenti beroperasi lantaran harganya anjlok.
    Kondisi ini sejatinya telah terjadi sejak awal tahun ini. Namun menurut Rochman, kondisi bisnis yang kian seret terasa sejak Oktober tahun lalu. Kala itu, pemerintah memang mulai membuat regulasi tentang mineral dan pertambangan. Tak hanya itu, harga batubara yang anjlok juga membuat Cipaganti tak bisa menutup biaya produksi.
    Rochman meminta nafas tambahan untuk mengembalikan imbal hasil tersebut dalam waktu enam bulan. Dia menjanjikan, di Oktober, imbal hasil sudah berjalan dengan normal kembali.
    Dana masyarakat ini mulai disalurkan di investasi tambang pada tahun 2008, lalu saat harga komoditas merosot pada tahun 2012, tambang milik Cipaganti mulai tak beroperasi lagi. Hal ini membuat imbal hasil seret. "Masalah pembayaran diserahkan ke Cipaganti Global Transporindo, kami juga akan menjual aset yang tidak produktif," ujarnya.
    Belakangan, Cipaganti Global Corporindo mulai menjual saham PT Cipaganti Cipta Graha Tbk (CPGT) yang sahamnya tercatat di Bursa Efek Indoensia (BEI). Namun, Andianto Setiabudi, CEO Cipaganti menampik penjualan saham ini untuk menambal keterlambatan return nasabah.
    Soalnya, Cipaganti Global Corporindo dan Cipaganti Global Transporindo merupakan dua entitas yang berbeda. "Itu sudah terpisah sejak kami IPO. Jadi tak ada hubungannya dengan masalah koperasi ini," kata dia.
    Last edited by fan; Apr 16, 2014 at 02:15 PM.

  2. #2
    Citizen fan's Avatar
    Join Date
    Feb 11, 2011
    Posts
    1,878
    Mentioned
    386 Post(s)
    Tagged
    0 Thread(s)

    Default Re: Produk investasi bermasalah dan cara mendeteksinya.

    Hidden Content
    Kasus investasi bodong yang mengatasnamakan lembaga koperasi kian marak. Atas dasar inilah, Kementerian Koperasi akan mengebut untuk membentuk semacam lembaga penjamin simpanan untuk koperasi.

    Rancangan ini sudah resmi menjadi undang-undang dengan nomor UU Koperasi Nomor 12 tahun 2012. "Ini sedang harmonisasi dengan berbagai pihak, lalu akan kami sahkan menjadi peraturan pemerintah," kata Suprapto, Deputi Urusan Pembiayaan dan Penjaminan Kredit Kementerian Koperasi (Kemenkop) kepada KONTAN belum lama ini.
    Last edited by fan; Apr 15, 2014 at 04:02 PM.

  3. #3
    Citizen fan's Avatar
    Join Date
    Feb 11, 2011
    Posts
    1,878
    Mentioned
    386 Post(s)
    Tagged
    0 Thread(s)

    Default Re: Produk investasi bermasalah dan cara mendeteksinya.

    Ini ada artikel bagus sekali dari salah 1 Direktur BEI yg mengatakan bahwa PENIPUAN pd 1 produk investasi ADALAH BUKAN MERUPAKAN SALAH SATU RESIKO INVESTASI. Ini mungkin opini pribadi si direktur n mungkin org lain berpendapat lain, tp sy termasuk orang yg setuju tuh. Krn bukan merupakan resiko investasi artinya seluruh uang harus dikembalikan utuh dan penipuan ini diproses hukum. Ini lengkapnya:

    Hidden Content
    "Kalau ada penipuan, apakah itu adalah salah satu risiko dari investasi? Saya bilang itu bukan. Jadi bedakan antara risiko investasi atau anda terjebak dalam skema investasi. Penipuan bukanlah risiko investasi," jelasnya.

    Ia mengingatkan, investasi memang harus dilakukan dengan cermat. Bila ada penawaran dari salah satu pihak dengan imbal hasil yang sangat tinggi. Berada di atas rata-rata imbal hasil dari perusahaan yang sama. Maka itu perlu dicurigai.



    Ini ada 1 artikel menarik lagi yg sekaligus isinya membantu mendeteksi produk investasi bermasalah. Di artikel dibwh tertulis: di kota besar orang2 terpikat dng imbal hasil yg tinggi, di desa krn ada pengaruh tokoh idola. IMO, sebenarnya ga pasti gitu jg, banyak jg orang di kota yg terjebak krn ada unsur tokoh/badan/lembaga idola (kata lain: percaya) contohnya GTIS. info aja, korban GTIS ini lintas agama ya, krn bos misua sy kena juga soalnya, dia percaya pd GTIS antara lain krn GTIS mnrt kbr dekat dng salah 1 lembaga keagamaan.

    Hidden Content
    "Kalau kota-kota besar sering karena iming-iming yang tinggi dan kalau di desa itu lebih karena pengaruh tokoh yang dikagumi yang mengajak untuk berinvestasi," kata Dewan Komisioner OJK Kusumaningtuti S Soetiono pada acara seminar investasi di Hotel Le Meridien, Jakarta, Selasa (15/4/2014)

    Penyebab kasus ini memang berbeda, karena berdasarkan pengetahuan dan sisi budaya. Orang hidup di perkotaan, espektasinya tertingginya itu adalah soal imbal hasil yang besar. Sementara yang hidup di desa lebih kepada mengikuti orang yang dikaguminya.

    "Kan kalau orang di kota ingin cepat kaya kalau di desa itu lebih kepada ingin seperti idolanya," imbuh Titu.
    Last edited by fan; Apr 16, 2014 at 11:59 AM.

  4. #4
    Elite Citizen
    Join Date
    Jun 30, 2010
    Location
    none of your business
    Posts
    3,106
    Mentioned
    443 Post(s)
    Tagged
    0 Thread(s)

    Default Re: Produk investasi bermasalah dan cara mendeteksinya.

    Fan, saran ya

    Judul thread dtambh no chit chat gmana? Jadi ini thread bs jadi sumber informasi kaya thread RD yang di sticky.
    Jadi ybng mau posting disini either ngopas artikel, atau nulis tentang hal ini.
    Kenapa? Soalnya bakalan bikin thread ga informatif kalo ntar isinya banyak orng yang malas gugling,malas baca,maen lempar nanya aja, "kalo inves X ni penipuan bukan?"

    Thx y fan for the informative thread

  5. #5
    Citizen waterblow's Avatar
    Join Date
    Jul 9, 2012
    Posts
    2,148
    Mentioned
    781 Post(s)
    Tagged
    0 Thread(s)

    Default Re: Produk investasi bermasalah dan cara mendeteksinya.

    Skema PONZI: Akar Utama Penipuan Bisnis/Investasi

    Hidden Content modus ponzi (terkadang dicampur dengan istilah: skema piramida – pyramid scheme) boleh dikata merupakan model penipuan yang langgeng sepanjang masa, dan semakin marak sampai saat ini. Penipuan ini muncul dalam berbagai modus, baik tradisional maupun canggih dan setiap hari meneraik korban dari rakyat jelata sampai para selebriti, politisi dan kalangan terdidik sekalipun. Kunci sukses penipuan ponzi ini terletak pada diri para korbannya sendiri yaitu keserakahan untuk memperoleh materi dengan mudah dan cepat.
    Nama “ponzi” diambil dari penggagas tipuan ini yaitu Carlo Pietro Giovanni Guglielmo Tebaldo Ponzi asal Italia yang hidup tahun 1882 –1949. Ia kemudian pindah ke Amerika dan dikenal sebagai Charles Ponzi. Dimasa itu, Ponzi menjanjikan keuntungan bagi para investornya sebesar 50% dalam 45 hari dan 100% dalam 90 hari. Masyarakat pun berbondong-bondong menyetor uangnya. Ponzi membayar nasabahnya dari uang para investor yang bergabung belakangan. Demikian seterusnya berlangsung selama setahun sampai skema penipuan ini tumbang. Skema ponzi pertama ini berhasil merugikan investornya sebesar Rp200 milyar. Suatu angka yang sangat besar di tahun 1920 itu.
    Keruntuhan skema penipuan ponzi adalah hal yang pasti karena uang yang terkumpul hanya berputar di tempat, tidak diinvestasikan untuk menghasilkan laba. Ketika para member semakin susah merekrut investor baru, sementara tagihan makin membengkak, para pelaku ponzi biasanya sudah kabur dengan membawa aset besar yang telah dikumpulkan. Pemenangnya selalu perusahaan/pihak yang membuat bisnis ponzi, dan yang kalah selalu pihak masyarakat apalagi yang bergabung belakangan.
    Hidden Content Charles Ponzi dan bagan skema ponzi: Bukan bisnis, bukan investasi. (economicnoise.com)

    Ponzi Modern Kini
    Penipuan Ponzi tidak berhenti di tahun 1920. Sebaliknya tipuan ini makin merebak dan berevolusi dalam berbagai modus sesuai perkembangan bisnis dan teknologi. Modusnya tetap sama yaitu menjanjikan keuntungan yang tinggi, dengan mudah, dalam waktu singkat.
    Ponzi pun bisa muncul dalam berbagai bentuk, termasuk yang paling sederhana sampai yang modern, antara lain:

    1. Bisnis pepesan kosong versi tradisional. Skema ponzi ini dijalankan dengan mengajak orang lain berkongsi atau menjadi investor untuk suatu jenis usaha yang sebetulnya tidak pernah ada. Biasanya pelaku membuat surat-surat perizinan yang palsu, atau pura-pura membangun koperasi/badan usaha, atau menyewa kantor supaya terlihat bonafid demi memancing investor calon korban.
    2. Bisnis pepesan kosong versi modern. Tipuan ponzi ini mulai menggunakan teknologi seperti internet untuk menawarkan “bisnis” yang sebetulnya tidak pernah ada. Karena muncul secara online, para opportunis bisnis ini menyebutnya sebagai bisnis online (BO) walau jebakan ini sama sekali tidak layak disebut bisnis. Tampilan website dan presentasi para membernya demikian memikat, terkadang diadakan dalam pesta yang mewah. Mereka pun tak segan memancing lebih banyak korban dengan membagi-bagikan bonus dan hadiah kepada segelintir investor awal. Bisa ditebak, investor belakangan hanya menggigit jari. Tipe no. 1 & 2 ini dibahas juga di: Hidden Content .
    3. Ponzi dalam balutan MLM. Kebanyakan orang berpendapat bahwa ponzi merupakan money game yang tidak melibatkan jual beli barang. Jadi kalau ada jual beli barang, itu bukan ponzi. Tentu saja pendapat ini salah karena bagaimana pun target skema ponzi adalah bagaimana merekrut dan menarik uang masyarakat. Meski Hidden Content , ada banyak modus MLM yang populer digunakan untuk penipuan ponzi saat ini seperti:


    • Menjual barang sampah, alias barang tidak berguna. Masyarakat tidak peduli dengan barang yang ditawarkan tetapi lebih kepada janji-janji bonus, yang ujung-ujungnya diperoleh dari dana masyarakat yang dikumpulkan lewat uang pendaftaran.
    • Menjual dengan harga jauh di atas harga normal. Modus ini sangat populer dan marak saat ini. Mereka menarik dana masyarakat melalui barang-barang yang dijual jauh lebih mahal dari seharusnya atau dibandingkan produk sejenis di pasaran. Uang yang diperoleh dari selisih harga yang demikian tinggi, itulah yang diputar dengan skema ponzi. Termasuk dalam hal ini adalam MLM modus alat kesehatan, Hidden Content , obat tradisional – kecantikan, dan sebagainya.
    • Menawarkan barang-barang virtual yang tidak terlalu bermanfaat atau menawarkan replika website yang semata digunakan untuk menjaring korban lainya. Tidak sedikit juga ponzi modus MLM yang menjerat korban dengan menawarkan produk-produk virtual yang sebetulnya banyak tersedia gratis tetapi kemudian dikemas sedemikian sehingga terkesan berbeda dan penting banget, bakal laku sekali…dst, sehingga orang berbondong-bondong bergabung. Padahal dalam kenyataannya, kebanyakan mereka hanya berbicara tenang bagaimana merekrut lebih banyak member (menarik uang lebih banyak) dibanding membicarakan manfaat produknya.


    1. Aneka tawaran investasi saham, forex, properti, dan berbagai usaha lainnya, baik offline maupun online, tanpa disertai izin resmi dari instansi pemerintah terkait.

    Baca juga: Hidden Content
    Ponzi Merupakan Praktek Bisnis Ilegal dan Terlarang.
    Sejumlah negara secara tegas menolak kegiatan bisnis berbasis ponzi. Amerika Serikat secara tegas dan rutin memberantas praktek-praktek ini. Satgas dari Hidden Content melaporkan setidaknya 15 kasus ponzi diberantas di tahun 2011, lalu 13 di tahun 2012 serta 7 kasus di tahun 2013.
    Di Indonesia sendiri, praktek ponzi dalam dunia jual beli resmi dinyatakan dilarang melalui Undang-undang No.7/2014 tentang Perdagangan. Hanya saja dalam UU tersebut, skema ponzi diistilahkan dengan skema piramida, keduanya memang sering digunakan secara bergantian di masyarakat. UU Perdagangan secara jelas melarang praktek ponzi dalam distribusi atau penjualan barang antara lain sebagai berikut:
    wish me luck

  6. #6
    Citizen waterblow's Avatar
    Join Date
    Jul 9, 2012
    Posts
    2,148
    Mentioned
    781 Post(s)
    Tagged
    0 Thread(s)

    Default Re: Produk investasi bermasalah dan cara mendeteksinya.

    Menganalisa Suatu Tawaran Bisnis
    Rinto (32) dari Makassar punya trik sendiri untuk menghindari bisnis kibul-kibulan ini. “Kalau saya lebih memilih bisnis yang jelas-jelas saja. Kalaupun ditawari, biasanya saya selidiki siapa pemiliknya. Cek “Contact Us” di website, atau kalau offline, saya cari informasi mendalam. Dari situ bisa kelihatan. Perusahaan yang benar pasti punya alamat yang jelas, nomor telepon yang bisa dikontak setiap saat. Kalau mau jujur, kebanyakan tawaran bisnis online dari luar negeri saat ini hanyalah akal-akalan saja. Mungkin karena orang kita tidak terlalu paham bahasa Inggris kali ya, jadi mudah dimanfaatkan oleh orang lain. Yang lebih parah, agen-agen atau para membernya di Indonesia sangat tega menjerat saudara atau teman sendiri.”
    Sebelum memutuskan bergabung dengan suatu bisnis, sebagaimana Anda menganalisa peluang bisnis tersebut dengan beberapa pertanyaan sederhananya seperti:

    • Apakah Anda mengerti dan memahami cara kerjanya?
    • Selidiki alamat kantor dan pemilik usaha. Apakah terdapat pihak yang dapat dihubungi dan bertanggung-jawab bila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan dengan investasi Anda?
    • Mereka mengatakan memiliki usaha ini itu. Apakah mereka dapat membuktikan usaha tersebut telah berjalan dan menghasilkan? Mengapa mereka masih mencari dana dari Anda?
    • Jika mereka menawarkan investasi, apakah usaha tersebut memiliki izin yang dikeluarkan oleh Hidden Content untuk melakkan aktivitas investasi atau menarik dana masyarakat?
    • Jika menjual produk, apakah Anda memerlukan produknya dan memahami cara menggunakannya?
    • Apakah Anda bisa memasarkannya dan membuat orang lain tertarik membelinya?
    • Bagaimana dengan kelayakan harga dan manfaatnya?

    Jika Anda tidak yakin akan jawaban pertanyaan-pertanyaan di atas, Anda kemungkinan hanya akan sibuk merekrut orang untuk memasuki suatu bisnis gadungan tanpa memahami potensi bahayanya. Jika memungkinkan, cari berita atau ulasan tentang usaha tersebut di internet. Meminta masukan dari teman atau keluarga bisa juga dipertimbangkan.
    Baca juga: Hidden Content .
    Mulailah berhati-hati jika ada indikasi, kata-kata, atau janji:

    • Penghasilan tetap setiap hari (minggu, bulan…dst),
    • Kerja mudah cukup dari rumah,
    • Penghasilan tanpa harus rekrut member (downline),
    • Memberi janji-janji penghasilan menggiurkan.

    Rakyat Indonesia tidak pantas terus dibohongi oleh serbuan aneka bisnis gadungan. Jika Anda bingung menentukan pilihan investasi, mengapa tidak mulai mempelajari beberapa Hidden Content ? Ingat: selalu gunakan analisa dan nurani Anda.


    Kurang lebih ada 3 metode tipuan bisnis investasi:

    1. Tawaran investasi fiktif,
    2. Investasi/perusahaan tersebut benar-benar ada, tetapi uang yang Anda setor tidak masuk ke perusahaan tersebut,
    3. Mereka seolah mewakili perusahaan bonafid, tetapi sebetulnya tidak. Mereka hanyalah penipu.

    Dalam semua modus di atas, uang yang Anda setorkan masuk ke dalam rekening penipu dan sama sekali tidak masuk ke investasi yang mereka gambarkan.
    Para penipu bisnis dalam hal ini biasanya menawarkan:

    1. Penawaran menggiurkan, penghasilan tinggi – resiko rendah, atau bahkan bebas pajak,
    2. Tawaran saham, obligasi atau investasi properti yang disertai iming-iming income tinggi dan tidak beresiko,
    3. Investasi bebas resiko, janji bebas dicairkan kapan saja, transaksi yang telah dijamin atau ‘diasuransikan’,
    4. Informasi orang dalam, peluang untuk mendapatkan saham sebelum penjualan saham ke publik, dll.

    Karena itu waspadalah bila ada orang yang:

    1. Menawarkan investasi tidak memiliki izin investasi dari OJK (Otoritas Jasa Keuangan),
    2. Menelpon Anda berulang kali dan berusaha membuat Anda terus berbicara dengan mereka,
    3. Meminta Anda membuat keputusan segera, supaya tidak kehilangan potenti keuntungan,
    4. Mengaku sebagai pialang profesional atau manajer investasi yang handal, padahal sebetulnya mereka hanya membaca teks di depan mereka,
    5. Menggunakan nama yang terkait dengan dunia investasi seperti BEJ (Bursa Efek Jakarta) atau perusahaan besar di dunia investasi,
    6. Menawarkan brosur, sertifikat, prospektus yang tebal mengkilat, lembaran saham dan sebagainya yang kemudian mengarahkan Anda pada website berpenampilan rapi dan terpercaya,

    Untuk diingat bahwa tampilan brosur atau prospektus yang mengkilap tebal sama sekali tidak menjamin kredibilitas suatu perusahaan.Jaringan ini bahkan memiliki tampilan website yang meyakinkan, disertai press release yang memuja kinerja perusahaan. Terkadang mereka menyediakan akses login untuk melihat tampilan perkembangan investasi dll, yang semuanya palsu belaka.
    Tidak jarang pula, para pelaku berasal dari luar negeri. Mereka mentarget masyarakat Indonesia karena penegak hukum Indonesia tidak mungkin menjangkau mereka.
    Jika Anda terlanjur terperdaya, mereka akan berusaha menahan Anda tetap dalam bisnis mereka. Saat Anda ingin menarik investasi Anda, mereka mungkin menawarkan untuk menukar investasi Anda dengan investasi lainnya. Meskipun mereka tahu bahwa Anda tidak mungkin memperoleh uang Anda kembali, mereka tetap berusaha memperoleh lebih banyak uang Anda. dan jika Anda memaksa untuk menarik investasi Anda, mereka akan mengancam untuk memperkarakan secara hukum. Jika ini terjadi, percayalah bahwa mereka tidak akan melaksanakannya karena pada dasarnya mereka sendiri adalah penipu yang takut bersentuhan dengan dunia hukum.
    Mungkin kasus di atas belum menimpa Anda, tetapi cerita berikut bisa membuat Anda lebih waspada.
    Pak Rudy Anggara, 55 tahun baru saja pensun dari sebuah perusahaan swasta terkemuka. dengan pesangon sekitar Rp300 juta, Pak Rudy berniat mengalokasikan sebagian uangnya ke beberapa rencana usaha. Salah satunya membuka toko kelontong. Beberapa bulan menjelang pensiun ia mengurus administrasi pensiun di kantor pusat perusahaannya. Pada kunjungan ketiga di kantor pusat, Bendahara mengenalkannya ke Pak Tomy salah seorang pialang investasi. Ia menawarkan kepada Pak Rudy untuk menanamkan sebagian pensiunnya ke dalam bisnis saham. Pak Tomy menjelaskan betapa menguntungkannya bisnis saham. Ia dan perusahaannya akan mengurus investasi pak Rudy. Pokoknya pak Rudy tinggal terima hasil saja. Tidak lupa pak Tomy memberikan kartu nama perusahaannya yang sepertinya cukup mentereng. Penjelasan pak Tomy diiyakan dan didukung oleh si Bendahara yang katanya telah memperoleh hasil memuaskan dari investasinya di perusahaan pak Tomy. Tergiur keuntungan yang lumayan, Pak Rudy memutuskan untuk menanamkan Rp150 juta dalam bisnis jual beli saham.
    Sebulan kemudian pak Rudy menerima laporan investasinya dari perusahaan pak Tomy. Bukannya bertambah, saldo investasinya malah menurun. Jika dilihat dari laporan tersebut, rupanya setiap transaksi jual atau beli saham yang dilakukan oleh si pialang, dana investor dikenai biaya yang cukup besar. Padahal transaksi jual atau beli tersebut belum tentu menguntungkan. Singkat cerita pada bulan ke-4 investasi pak Rudy telah ludes dan ia sama sekali tidak memperoleh keuntungan apapun.
    Apa yang sebaiknya Anda lakukan?
    Saat mendapatkan tawaran bisnis investasi:

    1. Tanyakan sejelas-jelasnya identitas perusahaan. Tanyakan alamat dan nomor telepon yang bisa dihubungi. Jika perlu ketahui siapa pemilik perusahaan,
    2. Tanyakan perijinan perusahaan untuk menyelenggarakan bisnis investasi. Perijinan sepatutnya diperoleh dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK),
    3. Lakukan penyelidikan terhadap data alamat yang diberikan. Jika perlu kunjungi kantornya untuk memperoleh kepastian.
    4. Jika Anda tidak memperoleh keyakinan terhadap hal-hal di atas, hentikan berkomunikasi melalui metode apapun dengan pihak-pihak ini sebelum mereka berhasil memperdaya Anda.

    Jangan lupa untuk berkonsultasi dengan orang lain termasuk pihak keamanan jika Anda merasa terancam atau mendapatkan indikasi penipuan. Anda bisa menolong begitu banyak orang jika Anda melaporkan hal-hal tersebut.
    wish me luck

  7. #7
    Citizen fan's Avatar
    Join Date
    Feb 11, 2011
    Posts
    1,878
    Mentioned
    386 Post(s)
    Tagged
    0 Thread(s)

    Default Re: Produk investasi bermasalah dan cara mendeteksinya.

    Contoh lagi investasi bermasalah.
    Yang perlu diperhatikan jg adalah perputaran modal perusahaannya kemana? Ada kalanya modal mrk diputar ke tempat yg ga sesuai dng core business-nya jd bukannya dipakai utk memperbesar perusahaan or apa malah diputerin lagi. Contohnya: Koperasi Cipaganti ke pasar komoditas batubara, Exist Assetindo ke perusahaan emas. Ga nyambung... Bener ga?

    Ini penting jg utk diperhatikan : Dana jangka pendek yang dihimpun dari para investor untuk investasi di bidang properti yang bersifat jangka panjang, yaitu jual-beli rumah.. It's a BIG NO... Ga cucok....

    Hidden Content
    PT Exist Assetindo menghimpun dana dari masyarakat dengan menawarkan produk promissory notes yang digunakan untuk jual beli properti dengan konsep repo properti. Konsep repo properti ini artinya jual beli properti dengan memberikan opsi kepada pihak penjualan properti untuk membeli kembali pada harga dan jangka waktu yang disepakati bersama.
    Untuk menggaet nasabah, PT Exist Assetindo menawarkan kupon bunga menarik sekitar 8%-14%. Selain itu, pihaknya mengklaim kalau produk itu aman. Tak hanya itu saja, perseroan juga menawarkan investasi Exist Property Invesment dan mengiming-imingi perseroan akan go public sehingga menjanjikan kenaikan harga saham pada saat pencatatan saham.
    Memang produk yang ditawarkan sejak 2008 ini lancar pembayarannya. Akan tetapi, perseroan mengeluarkan surat pemberitahuan kepada nasabah tentang terjadinya gagal bayar pada 25 Juli 2013.


    Hidden Content
    Investasi yang ditawarkan Exist Assentindo adalah dana nasabah yang dikumpulkan digunakan untuk jual beli properti dengan konsep repo properti, yang asetnya disimpan oleh Law Firm Gani Djemat and Partners.

    Bisnis yang dijalankan Chaidi The berjalan lancar hingga 2013. Aset yang dimiliki terus berkembang dan dilaporkan secara berkala oleh Gani Djemat and Partners. Bahkan laporan keuangan yang Exist sempat terpampang di sebuah media massa ternama. Hal itu membuat investor makin banyak yang memasukkan dana ke Exist Assentindo.

    Pada 25 juli 2013, Exist Assentindo mengeluarkan surat pemberitahuan kepada nasabah tentang terjadinya gagal bayar. Manajemen mengumumkan perseroan mengalami rush oleh nabasah dikarenakan efek kaburnya perusahaan emas sehingga cash flow perusahaan terganggu
    .

    Hidden Content
    Sejak 2008, PT Exist Assentindo menawarkan secured promissory note (surat utang jangka pendek) dengan menawarkan bunga sekitar 8%-14% per tahun, tergantung besaran dana yang disetorkan. Adapun dana minimal yang wajib disetorkan nasabah yaitu Rp 100 juta hingga miliaran rupiah.

    Menurut salah satu nasabah Antonius Cristian, para nasabah merasa percaya dengan investasi yang ditawarkan Exist Assentindo karena dana nasabah yang dikumpulkan digunakan untuk jual beli properti dengan konsep repo properti, yang asetnya disimpan oleh Law Firm Gani Djemat and Partners.

    "Law Firm ini kan sudah puluhan tahun, jadi kami percaya. Lagipula kalau investasinya disimpan di properti itu kan susah dibawa kabur. Rumah dan rukonya itukan barang tidak bergerak," terang dia saat berbincang dengan Liputan6.com, Rabu (26/3/2014).

    Bisnis yang dijalankan Chaidi The berjalan lancar hingga 2013. Aset yang dimiliki terus berkembang dan dilaporkan secara berkala oleh Gani Djemat and Partners. Bahkan laporan keuangan yang Exist sempat terpampang di sebuah media massa ternama. Hal itu membuat investor makin banyak yang memasukkan dana ke Exist Assentindo.

    Lalu pada Juni 2013, lanjut Anton, Chaidi The menawarkan produk baru berupa produk penyertaan saham. Hal itu terkait dengan rencana Go Public Exist Assetindo dalam 1-2 tahun ke depan.
    Produk terbaru ini cukup menggiurkan, pasalnya Exist Assentindo menawarkan kenaikan harga saham dari harga pembukaan ke nasabah senilai Rp 135 per saham dengan kenaikan 12% nett per bulan.
    "Kami diimingi-imingi harga saham saat Go Public Rp 400 per saham, selain itu dapat untung 4% per tahun. Minat nasabah makin tinggi untuk menaruh uangnya," terang dia.

    Selang sebulan, tepatnya pada 25 juli 2013, Exist Assentindo mengeluarkan surat pemberitahuan kepada nasabah tentang terjadinya gagal bayar. Manajemen mengumumkan perseroan mengalami rush oleh nabasah dikarenakan efek kaburnya perusahaan emas sehingga cash flow perusahaan terganggu.
    "Lha investasinya kan di sektor properti, perusahaan emas kabur kok kena imbasnya, itu apa hubungannya," ungkapnya.


    "Exist juga tidak bisa menunjukkan aset-aset properti yang dijaminkan dan juga izin usaha menghimpun dana masyarakat," terang Anton.


    Hidden Content
    Dia menuturkan adanya kesalahan manajemen karena perusahaan investasi ini menggunakan dana jangka pendek yang dihimpun dari para investor untuk investasi di bidang properti yang bersifat jangka panjang, yaitu jual-beli rumah.

    Pada tahun ke-6, sirkulasi keuangan perusahaan itu mandek karena tanggungjawab berupa kewajiban membayar keuntungan kepada investor, pembiayaan operasional kantor dan komisi kepada tim marketing harus tetap dilakukan sementara penyelesaian pada bisnis properti tidak semudah yang dibayangkan.

    "Bisnis perumahan yang perusahaan jalankan, jadi kita berikan pinjaman untuk jangka waktu maksimal 24 bulan. Sementara investor kita berikan keuntungan per 3 bulan, per 6 bulan dan per tahun. Jadi kecepatan uang masuk dan keluar perusahaan tidak seimbang," ujarnya saat berbincang dengan Liputan6.com di Jakarta, seperti ditulis Jumat (28/3/2014).
    Last edited by fan; Apr 17, 2014 at 02:11 PM.

  8. #8
    Citizen fan's Avatar
    Join Date
    Feb 11, 2011
    Posts
    1,878
    Mentioned
    386 Post(s)
    Tagged
    0 Thread(s)

    Default Re: Produk investasi bermasalah dan cara mendeteksinya.

    Perlu diwaspadai yg spt ini:

    Hidden Content
    Anda membeli emas dari “toko emas” yang terlihat seperti perusahaan emas berjangka atau trading emas padahal bukan. Emas harus dibeli di toko mereka dengan harga misalnya Rp.100.000.000,- (by the way mereka cuma menerima pembelian kelipatan 100gram). Nah setelah itu “toko emas” akan memberikan tiga hal setelah menerima dana dari kalian, yaitu :
    Emas fisik
    Invoice kontrak (3 bulan, 6 bulan atau 1 tahun)
    Cashback 2% (untuk invoice 6 bulan)
    Misalnya nih, anda mengambil kontrak 6 bulan. Yang mereka kasih ke anda secara bulanan adalah 2% cashback dari Rp.100.000.000,- hingga bulan ke 6 setelah itu anda decide mau perpanjang kontrak atau tidak.
    Wah bagus donk yah dapat Rp.2.000.000,- setiap bulan lebih besar dari kenaikan emas dan juga mungkin jenis investasi lainnya. ??WEITSSS jangan mudah tergiur dulu.
    Tau ngga, kalau mereka punya spread margin. Meaning harga pasar LM hari ini Rp.421rb. Anda beli emas dengan mereka 20 – 25% lebih mahal yaitu bisa di harga 525rb.
    Think about it, basically yang kalian bayarkan lebih mahal itu ya buat bayar cashback setiap bulan itu
    Bener ga? Mari berhitung :
    Dana yang anda miliki : Rp.100.000.000,-
    Apabila harga antam hari ini adalah Rp.421rb, maka anda mendapatkan sekitar 230 gram.
    Sekarang karena anda harus beli emasnya di “toko” tersebut dengan harga lebih mahal yaitu 525rb, maka anda hanya mendapatkan emas sekitar 190 gram.
    Dengan invoice 6 bulan kontrak dan 2% cash back setiap bulan, total anda mendapatkan 12%. Sedangkan spread margin dari harga pasar dan harga “toko emas” saja lebih tinggi yaitu 20 – 25% .

    Ada tiga pilihan yang mereka kasih setelah kontrak berakhir yaitu
    1.Buy back
    Emas dibeli lagi oleh “toko emas” sesuai dengan harga kontrak awal yaitu Rp.100.000.000,- dan emas dikembalikan.
    Kalau idealnya, cashback berjalan lancar kita untung Rp.12.000.000,- dan apabila pada saat itu harga pasar emas dibawah harga “toko emas” tersebut kita pasti akan memilih buyback.

    2. Simpan Emasnya
    Harga pasar emas lebih tinggi daripada so called “toko emas” tersebut, sehingga kita memiliki kesempatan untung lebih tinggi. (diatas Rp.100.000.000,-)
    Pertanyaannya adalah memang anda bisa memastikan dalam hanya waktu 6 bulan, kenaikan emas bisa berada di kisaran 20 – 25% (ini bukan saham loooh) .
    Investasi itu pasti naik tapi dalam JANGKA PANJANG, kalau dalam 6 bulan hmmm too good to be true !!

    3. Rolled over
    Meneruskan kontrak.
    Hmm semakin banyak duit yang kita kasih ke mereka semakin kaya mereka semakin buntung kitanya . Sudah pasti juga anda akan didesak untuk meneruskan kontrak.

    Lets point out kerugian-kerugiannya
    1. Loss di awal karena anda sudah membayar emas yang 20 – 25% lebih mahal. Cashback yang 2% ya dari margin itu tadi. (grrr)
    Harga 20 – 25% pasti lebih tinggi dari antam (mereka sendiri loh yang bilang setelah ditanya, karena mereka tidak menyampaikan informasi ini di brosur mereka)
    NAH, sebagai calon nasabah anda akan dibuat fokus ke CASHBACK 2% nya daripada ke spread margin. Sehingga untuk orang awam, mereka akan menganggap skema ini sangat menguntungkan.

    2.Tidak ada lembaga yang menjamin mereka untuk dapat terus membayar cashback rutin
    Ditanya, apakah dilindungi BAPEPTI or BAPEPAM? Jawabnya tidak sama sekali
    Ditanya, siapa yang tanggung jawab kalau mereka tidak bisa membayarkan 2% cashback jawabannya ya “toko emas” itu sendiri sendiri yang menanggung (hmmmmmm)

    3.Resiko bisnis yang tidak ada legalitas
    Mereka bukan PT katanya tapi menyebut diri mereka adalah toko emas
    Wah berani banget toko emas memberikan skema seperti itu. Kalau “toko emas” nya bangkrut atau uang anda tidak kembali, DIMANA ANDA AKAN MENGADU? Wong tidak ada lembaga penjamin.

    Anda mau dapat return 12% dengan resiko 25% ???
    Be a smart investor . Jangan hanya memikirkan return tetapi juga resiko yang akan ditanggung.



    Pemikiran orang yg "terjerumus" :
    A:Selama ini saya merasa aman mana saja tuh..investasi di ***, selain dapat pasive income bulanan juga fisik emasnya kita juga yang pegang. Toh bila sewaktu waktu butuh dana tunai emasnya/LM bisa kita lego ke orang lain/toko emas. Atau kalau mau bersabar dikit selain kita menikmati pasif income bulanannya pada saat jatuh tempo *** akan buy back guarantee dengan harga sama peris saat kita beli.(terutang dalam dikumen Invoice). Konsepnya mirip dengan deposito, bedanya di *** jaminan yang kita pegang berupa fisik LM/emas bersertifukat Antam.., kalau di deposito yang kita pegang cuma selembar kertas.

    Sanggahan dr Dini:
    D: so u dont mind paying 20 – 25% much higher price than the real market price?konsep memang mirip deposito, tp depo ada yg menjamiin klo kenapa2, klo skema ini siapa yg menjamin?
    buy back guarantee dgn harga sama persis spt pada saat dibeli??so whats the point anda investasi?passive income di dpt dr uang anda sendiri (dr spread margin) at the end anda jg ga punya emas nya dan ga ngerasain kenaikan yg real Hidden Content ) !UNLESS si toko emas is so confident emas bisa naik melebihi 25% dlm wktu 6 bulan or 1 thn… well’see Hidden Content )


    A:Saya rasa utk jangka pendek saya merasa nyaman, saya melihat dari sisi yang berbeda, justru sebenarnya yang saya pinjamkan ( seolah olah ) hanya selisish dari harga antara *** dengan harga pasar katakanlah 20% -25% dapat retun 2%/month dari nilai harga beli, kenapa karena selebihnya fisik emas sebagai jaminan ada dibawah kendali kita sbg asset tunai dalam bentuk LM..yang bisa dicairkan sewaktu waktu. Memang sih kalau mau aman dan nyaman sekali beli emas secara konvesional saja terus simpan sembari nunggu harga emas naik…kita akan menikmati hasilnya pada saat kita jual (kalau dijual) , tp kalau tidak dijual .,kapan kita bisa menikmati kenaikannya dan nggak seru itu mah biasa. Kalau bicara resiko dimana sih bisnis yang ngga ada resikonya..? Btw..tks lho mbak farah untuk remindnya..agar lebih berhati hati dalam berinvestasi. Mbak farah masih ada hal yang mengganjal sebenarnya kalau naro depo di bank, bunga yg kita terima sebenarnya dana siapasih?apakah dana dari nasabah lainnya, atau dari keuntungan bank atau dari pemegang saham..? atau jangan jangan masih dana deposan juga yang belum diputar? pls pencerahannya, salam

    D: Dri bunga kredit yang dipinjamkan ke nasabah …thats why bunga kredit jauh di atas bunga depo Hidden Content



    Sy coba analisa ya, dr percakapan diatas bisa diambil kesimpulan:
    1. Trading emas berjangka dibandingkan dng deposito , kok bisa ya? Ga abis pikir deh....
    2. Pemahaman si A soal deposito pun setengah2
    3. Si A ga keberatan beli dng hrg lbh mahal 25% dng profit yg dijanjikan 12%.
    4. Si A mengandalkan janji marketing utk buy-back tp ga melihat perbandingan risk-reward.
    5. Berani janji kasih reward besar, tp mereka puterin uang klien kemana ga jelas.
    6. Keliatan ga jauh2 dr gali lobang tutup lobang. Uangnya ya itu2 aja sebenernya ga bertambah... uang investor baru utk byr investor lama...
    7. Balik lagi ke rumus beracun: Dana jangka pendek yang dihimpun dari para investor untuk investasi di bidang yang bersifat jangka panjang (emas) Itu yg ktnya konsep toko emasnya....

    Silahkan klo ada yg mau nambahin atau koreksi jg boleh...... Disini kita sama2 blajar.


    Masih berlanjut. Perhatikan poin 2 n 3 komen marketingnya dibawah ini, cara mereka meyakinkan calon klien ketika ditanyakan ijin n membawa2 nama lembaga agama. Toko Emas setau sy ga ada ijin utk mengumpulkan dana masyarakat. Dan ini pasti ga ada lembaga keuangan yg mengawasi, jadi ga ada jaminan toko ini akan menepati janji.

    Sebelumnya saya perkenalkan diri saya sebagai Marketing dari Perusahaan di atas.
    dan akan memberikan pandangan tentang artikel di atas.
    1. menanggapi (Hmm semakin banyak duit yang kita kasih ke mereka semakin kaya mereka semakin buntung kitanya . Sudah pasti juga anda akan didesak untuk meneruskan kontrak.)
    tanggapan : setiap toko emas, setiap banyak yang membeli emas di tokonya, tentu saja toko tersebut akan semakin kaya, demikian pula dengan toko lainnya. namun saya tidak setuju dengan kalimat “buntung kitanya”, dengan alasan Harga pasar dan harga kami sudah tentu dijelaskan perbedaannya, konsep kami dengan konsep toko emas biasa tentu juga sudah dijelaskan. and then customer dirugikan??? (kembali ke customer kenapa memilih kami)
    tidak ada paksaan dari kami untuk meneruskan kontrak, sebagai bukti, kami telah melakukan buy back guarantee dari salah satu bank syariah sebesar 830 Milyar dari total emas tergadai sekitar 1,3 Trilyun.

    2. Dewan Pengawas Syariah MUI, menjadi pengawas perusahaan kami. dari ketentuan DPS MUI tersebut, ketika kami tidak melakukan janji (wa’ad) kami terhadap customer (athoya/bonus per bulannya) maka tentunya ke SYARIAHAN kami akan mendapat teguran atau bahkan dicabut ke SYARIAHannya.

    3. Bidang Usaha kami adalah toko emas dengan konsep, bukan lembaga investasi. maka dari itu kami tidak dibawah pengawasan Bapeppam LK ataupun Bappebti.

    4. Kenapa kami mendapatkan konsep SYARIAH
    a. Kami sebagai penjual
    b, Customer sebagai pembeli
    c. Emas sebagai Objek jual beli
    d. Serah terima barang (akad jual beli)
    e. kami dan customer terjadi kesepakatan, antara lain :
    – Bahwa Kami memberikan janji (wa’ad) secara sepihak akan memberikan Athoya (Bonus) kepada customer selama waktu (masa) tertentu dan jumlah Athoya (bonus) tertentu dengan syarat selama dalam jangka waktu tersebut Customer tidak menjual Emas yang telah dibelinya dari Kami kepada pihak lain.
    Last edited by fan; Apr 17, 2014 at 04:16 PM.

  9. #9
    Citizen fan's Avatar
    Join Date
    Feb 11, 2011
    Posts
    1,878
    Mentioned
    386 Post(s)
    Tagged
    0 Thread(s)

    Default Re: Produk investasi bermasalah dan cara mendeteksinya.

    Lanjutan cerita drama Koperasi Cipaganti.

    Hidden Content
    Saham PT Cipaganti Citra Graha Tbk (CPGT) terperosok cukup dalam pada penutupan perdagangan hari ini, Senin (19/5). Harga saham CPGT turun hingga 7,02% menjadi Rp 106 per saham, dibandingkan hari sebelumnya.
    Penurunan ini dipicu setelah Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada digugat oleh para krediturnya, setelah tidak mampu membayar imbal hasil yang dijanjikan.
    Asal tahu saja, Koperasi Cipaganti merupakan bagian dari Grup Cipaganti yang menawarkan program kemitraan dengan investasi minimal Rp 100 juta dengan janji imbal hasil tetap antara 1,4% - 1,9% per bulan.
    Akan tetapi, pembayaran imbal hasil itu macet sejak Maret lalu. Keterlambatan ini dipicu setelah dana investor yang diputar di pertambangan batubara berhenti beroperasi lantaran harganya anjlok.


    Info akhir april or awal mei lupa2 ingat, manajemen koperasi akan mengalihkan saham2 mrk dr sektor pertambangan ke sektor properti. Alamak, udah telat kali yaaa, mungkin itulah yg menyebabkan mrk blum bisa mengembalikan uang nasabah. Keluar dr mulut singa, masuk ke mulut buaya, klo bener pindahnya ke sektor properti.

    Itulah klo mengumpulkan dana nasabah, bukannya dipakai utk belanja modal n memperbesar perusahaan, malah diputerin ke tempat yg mrk sebenarnya ga ngerti. Yg juga kasian adlh $CPGT yg sebenarnya saham ini ga "terlibat" tp krn msh dlm 1 grup perusahaan bikin investor lari ketakutan, investor yg ga monitor n telat bertindak pasti nangis paling kenceng.

    Hidden Content

    Ditambah lagi $CPGT mmg sedang menghadapi masalah berat berkaitan dng lapkeu-nya yg menyebabkan laba per share turun dalam dr Rp.6,62/share menjadi Rp.2,1/share. Mnrt manajemen hal ini disebabkan oleh keadaan cuaca n banjir di awal th 2014. Malahan tgl 5 Mei 2014, 2 hari sebelum berita soal lapkeu terbit (tgl 7 Mei), $CPGT diberikan label UMA (unusual market activity) oleh BEI berkaitan dng hrg sahamnya yg turun sangat dalam (itu investor2 tau aja ya pdhl lapkeu blum terbit, info dr insider pasti tuh). Nah maka dr itu, pepatah yg cocok utk $CPGT adlh "Sudah jatuh, tertimpa tangga pula" ckckck...

    BEI jg sempat meminta keterangan dr $CPGT berkaitan dng masalah Koperasi Cipaganti. Cape deh klo se grup, smua kebawa2 kena getahnya.
    Last edited by fan; May 19, 2014 at 11:07 PM.

  10. #10
    Citizen waterblow's Avatar
    Join Date
    Jul 9, 2012
    Posts
    2,148
    Mentioned
    781 Post(s)
    Tagged
    0 Thread(s)

    Default Re: Produk investasi bermasalah dan cara mendeteksinya.

    nemu di blog ngatur duit

    Mengenal Negative Investment di Indonesia : Skema Ponzi

    Sering mendengar kata-kata penipuan investasi dengan skema piramida? Ya, piramida adalah sebuah konsep investasi yang menipu karena sebenarnya bukan melakukan investasi, melainkan membuat sebuah skema money game.

    Siapa yang mempopulerkan ponzi?

    Ponzi dipopulerkan oleh Charles Ponzi yang lahir pada tahun 1882, Charles K. Ponzi adalah seorang imigran asal Itali yang berangkat ke Canada tahun 1903. Dia ditangkap karena melakukan pemalsuan dan dipenjara di Canada. Sepuluh hari lepas dari penjara, kembali dia ditangkap karena melakukan penyelundupan orang ke Amerika dan kemudian ditahan penjara Atlanta.

    Pada tahun 1920 Ponzi dan perusahaannya jasa “kupon pos” di Boston menjadi perbincangan di Pantai Timur Amerika. Dia berhasil meraup 9,5 juta dolar dari 10.000 investor dalam waktu singkat, dengan menjual surat perjanjian (promissory notes)

    “Bayar 55 sen untuk setiap sen, hanya dalam waktu 45 hari.”
    Ponzi kemudian disidangkan dengan tuduhan melakukan penipuan finansial. Metodanya dia namakan “buble burst”, dan kemudian kita kenal menjadi “skema Ponzi”. Ponzi kemudian berusaha kabur ke Itali pada saat sidang sedang ditunda, akan tetapi diculik oleh Sherif saat kapalnya bersandar di New Orleans. Ponzi dibawa ke negara bagian Texas kemudian dipindahkan ke Massachusset, dan akhirnya di ektradisi ke Itali. Dari Itali, Ponzi berimigrasi ke Brazil. Ponzi meninggal di RS Rio de Janeiro pada tahun 1949 dengan meninggalkan warisan berupa uang pensiun dari pemerintah Brazil sebesar $75 untuk menutupi biaya penguburannya.

    Bagi banyak orang Charles Ponzi adalah pelopor di dunia money game, MLM, piramida atau apa pun yang bersifat jaringan.
    Lalu bagaimana ponzi itu sebenarnya terjadi? Mari kita tinjau
    Langkah dalam skema ponzi



    1. Membuat sebuah skema investasi di mana investasi itu memiliki untung Supeeeeerrrrrrr! Misalnya untung besar 100% dalam 1 bulan, Lalu mencari beberapa orang untuk mau berinvestasi.
    2. Modal dari investor yang terkena jebakan betmen disetor dan selang beberapa saat sesuai janjinya modal dan bunga dikembalikan tepat waktu.
    3. Dibuatlah pembuktian-pembuktian keberhasilan pembayaran dan pada umumnya investor yang sudah kena jebakan betmen akan menginvestasikan ulang uangnya dan diminta mengajak teman-temannya untuk masuk kedalam jebakan betmen.
    4. Dana sudah terkumpul dengan mengulang skema tahap 1 sampai 3 lalu pemilik usaha dengan judul ponzi akan melarikan diri dengan jurus ninja dengan tentunya membawa lari uang yang telah dihimpun.

    Apa saja yang umumnya ada pada usaha dengan skema ponzi?



    1. Janji yang menjanjikan: Pada umumnya karena skema ini membutuhkan kecepatan secepat mungkin dapat mengumpulkan dana, pastinya memberikan janji semanis madu (tapi beracun J). Diiringi dengan penjelasan yang bertema masuk akal atau menjadi masuk akal karena pengelola dikatakan memiliki akses tertentu pada sebuah instrumen investasi yang orang lain bahkan dewa tidak memiliki aksesnya.
    2. Korelasi: Agar meyakinkan pada umumnya dibuat sebuah kondisi meyakinkan dengan melibatkan orang terkenal atau bahkan presiden yang padahal pihak yang dilibatkan juga tidak tahu kalau dirinya dilibatkan.
    3. Testimonial & Info: Seringnya pada usaha dengan latar belakang skema ponzi memberikan testimonial-testimonial kesuksesan dari para investornya
    4. Return yang pasti dan fantastis: Pada banyak kasus ponzi, selain return-nya fantastis luar biasa besar, keuntungan yang diterima pasti. Bahkan semakin besar dana yang di investasikan kadang diberikan return yang pasti lebih besar juga (pasti = fix return x% / periode)

    So…. Bila anda dihadapkan pada sebuah penawaran investasi dengan bau-bau nya seperti diatas, lebih baik pikirkan dulu investasi tersebut dapat uang untuk membayar keuntungannya dari mana?
    Untung yang terlalu menguntungkan kadang-kadang artinya untung bagi yang memiliki perusahaan saja.

    By Ryan Filbert, base on Buku Negative Investment : Kiat Menghindari Kejahatan dalam Dunia Investasi
    wish me luck

  11. #11
    Citizen fan's Avatar
    Join Date
    Feb 11, 2011
    Posts
    1,878
    Mentioned
    386 Post(s)
    Tagged
    0 Thread(s)

    Default Re: Produk investasi bermasalah dan cara mendeteksinya.

    HOT HOT HOT! Ini lagi anget2nya di twitter bbrp financial counselor.
    Soal indikasi Skema Ponzi MMM. Kultwit @SatgasInvestasi:
    Perhatikan no 4. Klo mau baca aslinya sekarang klo ga udah tenggelam lagi tuh kultwit. Rempong klo mau masukin foto kesini.

    SatgasInvestasi n OJK tidak berwenang melakukan penindakan apapun terhadap MMM karena MMM tidak mempunyai ijin. Hmmm..... kesimpulannya orang mau nipu harus urus ijin dulu supaya bisa ditindak. Aneh kan?

    Hidden Content

    1. Kami sudah berulang kali menjelaskan terkait Satgas Waspada Investasi, masih byk yg salah kaprah mengenai Satgas

    2. Satgas Waspada Investasi adalah Forum Koordinasi yang tidak memiliki kewenangan.

    3. Kewenangan melekat pada institusi2 anggota Satgas

    4. Mengingat MMM tidak memiliki kegiatan usaha yang jelas, tidak memiliki izin penghimpunan dana dari institusi anggota Satgas, maka Anggota Satgas (termasuk @OJKINDONESIA ) tidak bisa serta merta melakukan penindakan atas MMM.

    5. Saat ini yg dilakukan Satgas adl memberikan informasi sebanyak2nya, memberikan pandangan kepada masyarakat terkait bahaya skema PONZI MMM.
    Last edited by fan; Jun 8, 2014 at 08:13 PM.

  12. #12
    Citizen fan's Avatar
    Join Date
    Feb 11, 2011
    Posts
    1,878
    Mentioned
    386 Post(s)
    Tagged
    0 Thread(s)

    Default Re: No Chit Chat! Produk investasi bermasalah dan cara mendeteksinya.

    Olala... Ternyata di-sticky toh hehehe... Dicari kirain ilang Hidden Content makasih banyak ya bu mod. Smoga tambah bermanfaat Hidden Content
    Last edited by fan; Jun 9, 2014 at 11:52 AM.

  13. #13
    Citizen fan's Avatar
    Join Date
    Feb 11, 2011
    Posts
    1,878
    Mentioned
    386 Post(s)
    Tagged
    0 Thread(s)

    Default Re: No Chit Chat! Produk investasi bermasalah dan cara mendeteksinya.

    9Juni 2014

    Hidden Content
    "Pertemuan dengan para pelaksana (person in charge) di bidang pengaduan konsumen tersebut akan membahas mekanisme penanganan pengaduan konsumen yang efektif. Sehingga, pengaduan tersebut dapat diselesaikan secara cepat dan tepat," ujar Sri Rahayu Widodo, Deputi Komisioner Edukasi dan Perlindungan Konsumen OJK, Senin (9/6).

    Sebelumnya, OJK telah meminta semua perusahaan atau lembaga jasa keuangan untuk memiliki person in charge di bidang pengaduan konsumen. Para pelaksana ini bertugas sebagai orang yang memegang tanggungjawab menangani pengaduan yang diterima regulator.

    Sejak awal beroperasi, OJK telah melaksanakan serangkaian program inisiatif. Di antaranya, meresmikan Layanan Konsumen Terintegrasi melalui sambungan telepon di (kode area) 500-655 dan surat elektronik Hidden Content

    NOTE: pengaduan lebih baik jangan melalui sosmed

  14. #14
    Citizen fan's Avatar
    Join Date
    Feb 11, 2011
    Posts
    1,878
    Mentioned
    386 Post(s)
    Tagged
    0 Thread(s)

    Default Re: No Chit Chat! Produk investasi bermasalah dan cara mendeteksinya.

    Hidden Content

    Dalam website atau video-video yang ditayangkan oleh MMM, secara gamblang dijelaskan bahwa MMM tidaklah melakukan investasi atau memutar uang tersebut dalam suatu industri atau bisnis tertentu. Uang yang dibayarkan kepada member semata-mata berasal dari member yang menyetor sebelumnya. Betul-betul murni money game atau phonzi (baca juga: Ponzi/Skema Piramida, Akar Utama Penipuan Investasi/Bisnis).
    Karena tidak ada jaminan, bisnis ini (katanya) didasarkan atas rasa saling percaya di antara member. Suatu hal yang tentu tidak mudah karena para member sendiri belum tentu saling kenal. Sistim jual beli poin diistilahkan Provide Help (‘Membantu’) saat join /membeli poin dan Get Help (Minta Bantuan) saat menjual poin alias menarik dana.
    Jadi MMM bukanlah investasi apalagi bisnis, bukan pula perusahaan, melainkan money game semata (jika Anda tidak mau menyebutnya arisan berantai). Dari segi legalitas, tidak punya badan hukum, tidak punya kantor cabang, tidak punya penanggung-jawab. So, bila terjadi sesuatu, Anda tidak bisa menuntut siapa-siapa, karena Anda telah memasuki bisnis “aku percaya saja” dengan kerelaaan sendiri.
    Resiko terbesar bagi partisipan MMM adalah bila jumlah penarikan dana (Get Help) lebih besar dari dana yang disetor oleh mereka yang baru bergabung. Sistem boleh saja meminta Get Help, tetapi jika tidak ada yang Provide Help, duitnya dari mana? Ini bukan bisnis, apalagi investasi. Partisipan juga tidak bisa menuntut diapa-siapa, termasuk yang mengajaknya bergabung. Resiko ditangan sendiri.
    Karenanya di website MMM sudah ditegaskan bahwa: MMM sangat beresiko. Anda bisa kehilangan semua uang Anda.

  15. #15

    Join Date
    Jan 1, 1970
    Posts
    0
    Mentioned
    Post(s)
    Tagged
    Thread(s)

    Default Re: No Chit Chat! Produk investasi bermasalah dan cara mendeteksinya.

    Bagaimana dengan bisnis yg ditawarkan oleh tokoh "Keyakinan" terkenal,
    UY^^? (maaf saya samarkan, agar tidak terkena pasal pencemaran nama baik dan/atau pelanggaran ITE)

Page 1 of 7 1 2 3 ... LastLast