[Artikel] Tips pribadi memilih sebuah kamera.
Page 1 of 6 1 2 3 ... LastLast
Results 1 to 15 of 84
  1. #1

    Join Date
    Jan 1, 1970
    Posts
    0
    Mentioned
    Post(s)
    Tagged
    Thread(s)

    Default [Artikel] Tips pribadi memilih sebuah kamera.

    Sebelumnya saya ingin menekankan, poin-poin ini semuanya penting, namun beda orang, beda rating kepentingannya. Misal: Bagi orang yang mempunyai dana yang lebih dari cukup, mungkin dana merupakan kepentingan yang terendah dalam benak mereka. Sedangkan bagi yang memiliki budget “pas-pasan” hal dana dan harga sudah pasti berbeda.


    **Jenis kamera.**

    Jenis kamera ada beberapa macam. Dan sebaiknya kita mencoba mengerti sedikit dulu (bagi yang belum mengerti tentunya), jadi nanti pas anda mau membeli, tidak salah sebut – kan malu hehehe.

    -----------------------------------
    Ada yang sering kita sebut pocket – yaitu kamera saku yang kecil, ringan, stylish, mungkin warna warni, dan mempunyai banyak fitur yang cukup unik seperti tahan jatuh, tahan air, tahan getar, dll. Kamera ini biasanya marak di jual dimana – mana, dan rasanya hamper semua produsen elektronik mempunyai produk jenis kamera ini. Harganya pun relatif terjangkau (walaupun ada juga yang muahal lho), dan resolusi pixelnya pun sudah ada yang sampai 10 pixel. Kamera pocket ini rata2 tidak hanya bisa menangkap gambar saja, tapi juga bisa di gunakan sebagai alat rekam video (mpeg/3gp/mp4 – atau apalah, saya agak kurang ngerti formatnya). Dan ini adalah kamera yang paling awam – atau istilah khasnya – kamera sejuta umat. Rata2 setiap keluarga yang mampu membeli sebuah kamera (sorry – tidak ada kesan menyinggung), pasti mempunyai setidaknya satu buah kamera pocket. Teman saya aja bisa sampai 3 (ga ngerti buat apa..?). Kamera kamera ini bisa didapat dengan kisaran harga dibawah 1 jt (untuk yang cost-efficient), untuk resolusi yang cukup lumayan – sekitar 5MP.

    Tentunya kamera pocket datang dengan berbagai keuntungan dan kerugiannya.

    Keuntungannya:
    Ukurannya yang kecil dan ringan bisa masuk saku. Harga yang terjangkau. Resolusi yang cukup baik untuk menangkap gambar. Bisa merekam video. Bentuknya stylish sehingga bisa buat bergaya. Warna warni jadi bisa sesuai dengan selera. Mempunyai fitur2 yang belum di miliki jenis kamera lain seperti tahan air, tahan jatuh, dll. Mudah penggunaannya. Layar LCD yang biasanya ukurannya cukup besar. Mudah perawatannya.

    Kerugiannya:
    Hasil foto/gambar kurang memuaskan. Noise yang tinggi pada tingkat cahaya rendah. Lensa dan sensor yang kecil sehingga gambar yang terekam tidak mempunyai detail yang tajam. Tidak dapat menggunakan external flash. Baterai tidak tahan terlalu lama. Mudah hilang (ya karena kecil sih – gampang jatuh dari saku mungkin?). Warna / tone tidak natural atau sesuai dengan penglihatan mata kita (colour sering melenceng). Zoom yang terbatas dan biasanya pendek (optical), kalau digital zoom mengurangi resolusi gambar sehingga gambar menjadi pecah. Focus sering meleset apabila dalam pencahayaan rendah. Masalah red-eye sering timbul karena flash kurang tinggi posisinya.

    -----------------------------------

    Prosumer cameras. Kamera ini setingkat diatas pocket, dengan ukuran yang lebih besar, optical zoom yang lebih jauh, lensa dan sensor yang lebih besar, berat yang lebih juga, dan dari segi fisik, sudah pasti segala sesuatunya lebih besar deh. Tapi apakah “lebih besar” berarti lebih baik? Dalam segi hasil foto – tentunya perbandingan lebih besar untuk perbandingan antara pocket dan prosumer – ya pasti lebih baik! Tapi kalau sama sama jenis prosumer – saya tidak bisa menjanjikan lho kalau lebih besar berarti lebih baik. 

    Kamera ini biasanya diminati oleh para pengguna kamera yang lebih mengerti mengenai kamera, dan menginginkan hasil yang lebih pula. Mengapa hasilnya bisa lebih bagus dari pocket – mungkin pertanyaan itu bisa terlintas di benak anda. Banyak faktor yang menentukan hal tersebut, salah satunya – kalau boleh di bilang yang terpenting – adalah ukuran sensor, dan ukuran lensa. Sensor yang besar memperbolehkan penerimaan gambar yang lebih tajam, warna yang lebih akurat, dan juga resolusi yang lebih baik untuk mencetak gambar lebih besar. Sedangkan ukuran lensa, memperbolehkan sang pengguna untuk (optical) zoom lebih jauh, sehingga tidak merusak resolusi gambar (tidak seperti zoom digital yang merusak detail), juga sinar yang masuk kedalam lensa bisa lebih banyak sehingga bisa mengambil gambar lebih akurat, focus lebih cepat, dan juga hasil yang lebih baik tentunya. Kamera jenis ini rata2 juga bisa merekam video (walaupun ada yang tidak bisa), dan hasil rekaman videonya pun lebih baik daripada sebuah pocket (tapi rasanya tetap tidak sebagus digicam – yang notabene diciptakan untuk merekam video).

    Keuntungan:
    Hasil foto yang lebih baik dalam segala hal – mulai dari warna, ketajaman, resolusi, dll (walaupun dengan megapixel yang sama, hasil lebih baik prosumer lho). Bisa merekam video (walaupun tidak semua). Bisa menggunakan shutter speed yang lebih cepat berhubung cahaya lebih banyak yang masuk kedalam lensa sehingga gambar tidak sering blur – terutama pada situasi pencahayaan yang kurang baik. Sebagian bisa menggunakan external flash. Optical zoom yang lebih jauh (ada yang sampai 18x). Walaupun ukurannya besar, namun tidak sebesar kamera model pro, dan cukup ringan untuk dibawa bawa. Perawatan tidak terlalu sulit. Ada beberapa yang mempunyai AF-assist lamp untuk membantu focus pada cahaya rendah. Harga yang masih terjangkau bagi anda yang ingin mempunyai kamera yang lebih baik tapi dengan budget yang terbatas (sekitar 3-4jt-an sudah dapat yang cukup bagus). Mempunyai opsi pemotretan yang lebih “pro”, seperti manual mode, P, A, S, dll (walaupun di pocket juga ada, tapi cukup jarang).

    Kerugian:
    Rata2 mempunyai noise yang cukup tinggi. Beberapa orang akan terganggu dengan ukurannya yang tentunya tidak dapat dimasukkan ke dalam saku (kalau saku anda bisa muat, berarti saku anda besar sekali! Hehe). Harga yang lebih tinggi di bandingkan dengan pocket. Sebagian produsen prosumer mempunyai kendala warna yang melenceng. Tingkat penggunaan yang lebih sulit.

    -----------------------------------

    dSLR (Digital Single Lens Relfex). Kamera jenis ini merupakan jenis kamera “tertinggi” kastanya. Rata2 para pengguna kamera ini sudah memang pro, mempunyai pekerjaan berhubungan dengan kamera, hobby dengan keseriusan tinggi, atau – (jayus mungkin… tapi… bisa aja terjadi lho) sekadar kebanyakan uang dan ingin pamer.

    Kamera ini boleh di bilang kamera “pro”, walaupun ada dSLR sendiri ada tingkatannya lagi – amateurs/ beginners, advanced amateurs, semi-pro, dan pro. Lepas dari tingkatan tersebut, konsep daripada sebuah dSLR itu sama. Menggunakan single lens reflex, yang menutupi sebuah sensor dan system kerjanya persis sama seperti film – tapi tidak menggunakan film lagi, melainkan sebuah sensor digital. Kamera ini mempunyai mount (dudukan) lensa sesuai dengan lensa-lensa mereka, yang bisa gonta-ganti. Artinya, anda bisa menggunakan lensa yang paling cocok untuk anda, atau yang paling cocok untuk sebuah acara tertentu, tanpa harus mengganti keseluruhan kamera anda – cukup mengganti lensa saja. Ukuran sensor yang lebih besar (ada ukuran APS-C, 4/3, dan full-frame, ada 1 lagi yang crop factornya 1.3 tapi saya lupa namanya apa). Semuanya adalah sensor yang lebih besar daripada prosumer dan pocket. Lensa pun ukurannya biasanya lebih besar lagi, dan menu serta fungsinya pun lebih “pro”. Walaupun kamera jenis ini bisa digunakan layaknya sebuah pocket, tapi hasilnya tidak akan maksimal. Istilahnya – kalau anda mau menggunakan kamera jenis “pro” seperti sebuah kamera pocket, kenapa tidak beli pocket aja sekalian? Gitu lho. Hidden Content

    Harga kamera ini relatif mahal, dengan kisaran harga 5jt sampai puluhan juta (30-an juta juga ada). Walaupun begitu, harga yang di pasarkan sebanding dengan hasil foto yang anda dapatkan – lebih bagus lagi hampir dari segala aspek (jangan salah, ada kamera prosumer yang bisa mengungguli dSLR, tapi saya tidak akan membahasnya disini karena akan terlalu panjang lebar). Dan harus anda ketahui, anda tidak bisa merekam video, dan anda tidak bisa melihat apa yang dilihat lensa kamera anda melalui LCD, harus melalui viewfinder (ada beberapa SLR – masih sangat sedikit sekali – yang bisa melihat apa yang lensa ada tangkap melalui LCD – atau dikenal dengan nama Live View). Kamera jenis ini juga rata2 lebih besar, dan juga lebih berat.

    Keuntungan:
    Hasil gambar yang lebih baik lagi daripada prosumer dari segala aspek (sekali lagi, ada juga prosumer yang bisa mengungguli dSLR). Lensa yang bisa gonta-ganti sehingga anda bisa memaksimalkan sesi pemotretan anda untuk acara2 tertentu. Bisa menangkap gambar dalam kecepatan tinggi dan terus menerus. Banyak aksesoris tambahan yang bisa dipasangkan untuk mendapatkan hasil / efficiency lebih baik. Lensa dapat diperjual belikan sehingga kalau anda bosan dengan lensa tertentu dapat anda jual dan beli lensa jenis lain. Mempunyai fitur yang memberikan anda kebebasan berexperimen dan berkreasi dengan foto anda. Hasil noise yang jauh lebih rendah dibandingkan dengan pocket dan prosumer. Lensa dapat di perjual belikan (harga second sebuah lensa tidak akan turun terlalu banyak).

    Kerugian:
    Rata2 ukurannya besar dan cukup berat, sehingga tidak terlalu mudah untuk dibawa kemana-mana kecuali profesi anda adalah seorang fotografer. Harga yang relatif mahal. Perawatan yang lebih sulit – terutama debu dan partikel2 kecil lainnya. Shutter yang mempunyai umur sehingga harus diganti pada beberapa waktu tertentu. Tidak dapat merekam video (setidaknya belum). Rata2 harus mengintip melalui viewfinder sehingga dapat mengakibatkan mata lelah apabila sesi pemotretan panjang. Investasi yang cukup besar untuk lensa tambahan beserta aksesoris. Bisa menderita LBA (Lens Buying Addiction – kecanduan belanja lensa – yang mengakibatkan kantong bolong huehehe).

  2. #2

    Join Date
    Jan 1, 1970
    Posts
    0
    Mentioned
    Post(s)
    Tagged
    Thread(s)

    Default Re: [Artikel] Tips pribadi memilih sebuah kamera.

    Nah setelah mengetahui sedikit mengenai jenis2 kamera, anda tentunya sudah dapat memilih dan memilah kira2 anda mau jenis kamera yang seperti apa nih? Tapi jangan buru2 dulu menentukan pilihan anda! Hidden Content
    -----------------------------------

    **BUDGET**

    Anda tentunya harus mempunyai budget tertentu. Kecuali uang bukan masalah untuk anda. Sekalipun begitu, anda harus tahu, sampai berapa banyak uang yang anda relakan untuk membeli seperangkat kamera baru untuk anda? Apakah 1 juta? 10 juta? Atau mungkin 100 juta? Jangan heran dengan angka 100 juta, karena budget segitu tidak terlalu susah untuk dihamburkan. Anda harus dengan cermat menghitung budget ini, agar tidak mengganggu cash flow dan balance anda – apalagi anda yang mempunyai rumah tangga. Gak lucu kan kalau gara2 beli kamera, bayi anda tidak minum susu selama sebulan? Dan tentunya, faktor pasangan juga bisa menjadi penentu. Membeli kamera tujuannya adalah merekam moment-moment penting dalam kehidupan anda dan mengabadikannya, tentunya anda tidak mau kan foto2 anda penuh dengan foto istri/suami/pacar anda cemberut karena anda terlampau besar budgetnya untuk membeli sebuah kamera? Mungkin komentar saya terkesan lucu, tapi hal ini bukan tidak mungkin terjadi pada anda.

    Jangan sesuaikan budget anda dengan kamera yang mau anda beli (kecuali anda mempunyai dana yang benar2 berlebih), tapi sesuaikan lah kamera yang akan anda beli dengan budget anda!

    -----------------------------------

    **JENIS KAMERA**

    Tentunya setelah mengetahui budget anda, akan lebih mudah bagi anda untuk menentukan kamera jenis mana yang termasuk dalam kategori budget anda? Mungkin pocket? Mungkin dSLR? Andalah yang bisa menentukan dari budget anda. Dan janganlah anda berkompromi, “Ah beda dikit doank.. mendingan beli jenis XXX aja”. Dikit2 lama2 jadi bukit lho.

    -----------------------------------

    **RESOLUSI**

    Setelah tau jenis kamera anda, biasanya anda akan mulai memilih resolusi mana yang paling ideal untuk anda? Resolusi yang beredar saat ini sekitar 5MP – 10MP. Dibawah itu biasanya udah sulit didapat. Anda harus tau, seberapa besar anda akan mencetak hasil foto anda? Tentunya hasil foto 10MP dapat memberikan anda hasil cetak yang 2 kali lipat lebih besar daripada 5MP. Tentunya 5MP juga tetap bisa mencetak sebesar 10Mp, tapi hasilnya akan terlihat jauh lebih buruk. Jadi sesuaikan lah resolusinya dengan kebutuhan mencetak anda.

    -----------------------------------

    **FITUR KAMERA**

    Kalau resolusi sudah anda putuskan, maka fitur2 menjadi bagian yang penting juga! Anda harus tahu apa yang anda perlukan dari sebuah kamera ini, lepas daripada mengambil gambar saja. Apakah anda sering menyelam sehingga anda butuh kamera yang tahan air? Apakah anda seseorang yang ceroboh dan kasar sehingga anda membutuhkan kamera tahan banting? Apa anda perlu fitur manual mode? Shutter speed yang cepat? Noise rendah? Ada shake reduction? Atau anda perlu kamera yang bisa sekalian merekam video? Anda jangan mengabaikan fitur2 tersebut. Karena suatu hari anda pasti akan menyesal bila tidak memikirkannya pada saat pertama membeli kamera. Walaupun mungkin tidak anda butuhkan sekarang, tidak ada salahnya merencanakan kedepan.

    -----------------------------------

    **PORTABILITY/MAINTENANCE/PHYSICAL**

    Last but not least, anda juga harus memikirkan apakah anda akan keberatan membawa kamera yang besar? Atau kamera kecil kurang pas di tangan anda? Aerodinamika sebuah kamera pun dapat menjadi faktor hasil foto yang bagus. Kalau anda kesulitan menggenggam sebuah kamera dengan pas, bukan tidak mungkin hasil foto anda bisa saja shake atau blur, atau bahkan mungkin kamera bisa terlepas dari anda dan jatuh.

    Anda juga harus memikirkan maintenance kamera anda, tentunya dSLR paling repot. Anda harus tahu, apakah anda seseorang yang rajin membersihkan dan merawat kamera anda? Atau anda malas untuk mengurus semua itu karena anda mempunyai kesibukan lain?

    Dan tidak lepas juga, design sebuah kamera juga sebuah kriteria. Apakah anda suka dengan model kamera tersebut? Warnanya? Ukurannya? Atau mungkin pernak pernik lainnya yang mungkin ada di dalam benak anda?

    -----------------------------------

    Nah, setelah anda menjawab pertanyaan – pertanyaan tersebut, saya rasa anda sudah cukup siap untuk membeli sebuah kamera. Anda sudah mempunyai bekal didalam benak anda, apa yang kira2 anda mau, dan bisa langsung tanyakan ke toko langganan anda, kamera jenis mana yang mempunyai semua kriteria yang anda inginkan. Kalau anda tidak tahu mau beli dimana, mungkin anda bisa menanyakan kepada kawan2 di forum sini, dan bukan tidak mungkin anda bisa mendapatkan barang second hand yang masih bagus dengan harga yang tentunya lebih murah.

    Saya ingatkan kembali, jangan membiarkan kamera menentukan budget anda, tapi biarkan budget anda menentukan kamera yang anda beli!

    Dan seperti yang seseorang sering bilang – Belilah kamera sesuai kebutuhan! Hehehe. Hidden Content

    Selamat berburu kamera! Hidden Content

    **NOTE: Bagi anda yang mungkin mempunyai tips / saran / kritik, silahkan post disini dan saya akan memperbaiki pandangan saya apabila saya rasa perlu.

  3. #3
    Resident MikaGe's Avatar
    Join Date
    Dec 14, 2007
    Location
    Here, watching you reading this
    Posts
    334
    Mentioned
    2 Post(s)
    Tagged
    0 Thread(s)

    Default Re: [Artikel] Tips pribadi memilih sebuah kamera.

    Bung Purple...review yang bagus sekaliiiiii

    Saya mau nanya nih, katakanlah saya mau beli DSLR, kira-kira di samping (minimal) 1 lensa, dan storage media. Apalagi yang saya perlukan? Soalnya saya betul-betul awam soal perawatannya Hidden Content
    signature unavailable at the moment

  4. #4

    Join Date
    Jan 1, 1970
    Posts
    0
    Mentioned
    Post(s)
    Tagged
    Thread(s)

    Default Re: [Artikel] Tips pribadi memilih sebuah kamera.

    Hidden Content Originally Posted by MikaGe Hidden Content
    Bung Purple...review yang bagus sekaliiiiii

    Saya mau nanya nih, katakanlah saya mau beli DSLR, kira-kira di samping (minimal) 1 lensa, dan storage media. Apalagi yang saya perlukan? Soalnya saya betul-betul awam soal perawatannya Hidden Content
    Hi Mikage, terima kasih atas pujiannya.

    Untuk dSLR, sebagai pemula, ada lumayan banyak pertimbangannya.

    Lepas dari masalah budget ya, saya akan sangat menyarankan kondisi sebagai berikut, ini hanya berlaku untuk pemula banget ya, jadi kalo yang udah pro dan ngerti, ya pasti ada perbedaan pendapat. Bahkan pemula pun pasti ada pendapat berbeda karena mungkin ada beda kebutuhannya.

    1. Anda tentunya udah harus punya body dSLR tersebut. Dengan merek dan spesifikasi yang sesuai dengan kebutuhan anda atau kesukaan anda. Oh ya jangan lupa beli tas kamera, biar ga rusak isinya. Hidden Content dan juga SILICA GEL, biar kamera dan lensa kesayangan tidak jamuran. Ini harus punya. Silicanya jangan yang sekali pake buang. Beli yang rechargeable, kalo kesulitan menemukan, saya bisa bantu.

    2. Lensa overall (day-to-day), antara kit lens (biasanya 18-55mm), atau kalo beli kameranya body only, ada baiknya beli lensa yang berjarak dari 18-135mm atau 18-100-an. Jadi anda bisa pakai 1 lensa untuk hampir semua kondisi (90% lah). Karena anda jadi ga usah repot gonta ganti. Tapi hasil tetap terjaga.

    3. Lensa portrait (fixed prime lens). Lensa fix yang biasanya paling murah ada di 50mm F/1.8. Nah kalo beli Nikon yang seri amatir (seperti D40, D40x, D60), ada sedikit problem. Karena 50mm nya tidak bisa autofocus, jadi mendingan beli 50mm yang versi lama (atau dikenal sebagai Ai-S atau E-series). Kalo kamera yang lain sih no problemo. Tapi ga semuanya sama ya, seperti kalo Olympus adanya 50mm F/2, kalo Minolta adanya 50mm F1.7, dll dsb.

    4. Kalo udah punya lensa tersebut, dan anda merasa sudah bisa bermain dengan lighting dan flash. Boleh saya sarankan untuk beli flash Nissin Di622. Ini flash 3rd party, yang bisa digunakan sesuai dengan kamera yang anda beli. Jadi kalo kamera anda Nikon, ya beli Nissinnya yang untuk Nikon. Kenapa saya sarankan flash ini? Karena selain harganya yang murah (cuma sekitar 60-70% dari harga flash keluaran merek terkenal), GN (guide number / power) flash yang besar, dan juga harga jual kembali tidak terlalu jatuh dipasaran. Cocok untuk pemula yang baru mau belajar main flash.

    5. Baterai cadangan. Ini sih perlu perlu engga, tapi kalo senang meliput acara, sebaiknya ada satu. Jadi kalo habis di tengah jalan, bisa langsung ganti.

    6. Storage media cadangan (baik CF ataupun SD). Dan sebaiknya anda punya storage media 2GB 2 unit dibandingkan 4GB 1 unit. Selain harga 4GB sedikit lebih mahal, resiko storage rusak juga jadi lebih ringan (lebih ringan kalo rusak 1 unit yang 2GB daripada 1 unit yang 4GB), lagipula, data juga jadi gak hilang semuanya.

    7. Tripod. Kalo sering moto malem, low light atau yang pake timer, harus punya deh. Yang kecil2 aja ga usah yang berat dan gede. Minimal ada lah kalo saat perlu. Harganya juga ga terlalu mahal kok.

    8. Flash diffuser/bouncer. Khusus bagi yang sudah mau bermain lebih dalam lagi.

    9. Kalo udah sampai poin no 9, berarti anda sudah tau anda perlu yang lain apa lagi. Anda ditahap ini harusnya udah bisa menentukan kebutuhan anda di langkah berikutnya.

    Menurut saya itu urutan kepentingan untuk seorang pemula. Bukan berarti mutlak. Tapi ya itu paling baik untuk saya. Hidden Content

  5. #5

    Join Date
    Jan 1, 1970
    Posts
    0
    Mentioned
    Post(s)
    Tagged
    Thread(s)

    Default Re: [Artikel] Tips pribadi memilih sebuah kamera.

    Hidden Content Originally Posted by MikaGe Hidden Content
    Saya mau nanya nih, katakanlah saya mau beli DSLR, kira-kira di samping (minimal) 1 lensa, dan storage media. Apalagi yang saya perlukan? Soalnya saya betul-betul awam soal perawatannya Hidden Content
    Alat-alat utk ngebersihin lensa sama tas kameranya.. itu aja cukup siy hehehe

  6. #6

    Join Date
    Jan 1, 1970
    Posts
    0
    Mentioned
    Post(s)
    Tagged
    Thread(s)

    Default Re: [Artikel] Tips pribadi memilih sebuah kamera.

    wih kebetulan lg pengen beli kamera..
    kalo digicam yg qualitas nya setara sama dslr ada ngga ?

  7. #7

    Join Date
    Jan 1, 1970
    Posts
    0
    Mentioned
    Post(s)
    Tagged
    Thread(s)

    Default Re: [Artikel] Tips pribadi memilih sebuah kamera.

    Hidden Content Originally Posted by lemonteanosugar Hidden Content
    wih kebetulan lg pengen beli kamera..
    kalo digicam yg qualitas nya setara sama dslr ada ngga ?
    Wah ini saya tidak bisa menjawab langsung ya. Biasanya Digicam itu proses nya juga berbeda dengan sebuah dSLR. Tapi yang hampir menyerupai mungkin ada - misalnya yang udah HDR tuh (kan sekarang lagi marak).

    Atau minimal cari digicam yang dual CCD, biar nangkap gambarnya bagus.

    Tapi bagaimana pun, ada hal hal di dSLR yang tidak mungkin bisa di samakan oleh digicam (skin tone, bokeh, sharpness, dan sebagainya).

    Seperti halnya bagaimanapun ada hal hal di digicam yang tidak mungkin bisa dilakukan oleh dSLR, seperti merekam video.. ataupun suara.. Hidden Content

  8. #8

    Join Date
    Jan 1, 1970
    Posts
    0
    Mentioned
    Post(s)
    Tagged
    Thread(s)

    Default Re: [Artikel] Tips pribadi memilih sebuah kamera.

    purple thanks banget buat tips nya. kamu fotografer kah? ato emang hobi aja?

  9. #9
    Permanent Resident sisil's Avatar
    Join Date
    Sep 28, 2007
    Location
    Jakarta
    Posts
    972
    Mentioned
    8 Post(s)
    Tagged
    0 Thread(s)

    Default Re: [Artikel] Tips pribadi memilih sebuah kamera.

    Purple, thanks buat artikelnya ya...

    Hidden Content Originally Posted by lemonteanosugar Hidden Content
    wih kebetulan lg pengen beli kamera..
    kalo digicam yg qualitas nya setara sama dslr ada ngga ?

    lemonteanosugar
    , mgkn kalo km penggemar Nikon, si Nikon baru ngeluarin Nikon Coolpix P80 yg aku bilang sih keren bgt.... Klo mo liat reviewnya coba cek lagi di Hidden Content
    Kmrn sempet ke JPC Kemang dan tanya2 kapan kira2 barangnya si nikon ini ada, nah mungkin skr udah available. Gutlak ya...
    Destiny is not a matter of chance, it is a matter of choice; it is not a thing to be waited for, it is a thing to be achieved. ~ William Jennings Bryan

  10. #10

    Join Date
    Jan 1, 1970
    Posts
    0
    Mentioned
    Post(s)
    Tagged
    Thread(s)

    Default Re: [Artikel] Tips pribadi memilih sebuah kamera.

    No problem Sisil. Kebetulan saya juga sering membuat artikel seperti ini untuk sebuah website fotografi. Jadi sharing aja disini, siapa tau bisa berguna.

    Saya lebih menyarankan kalo mau liat review di Hidden Content , karena di dpreview agak bias ke Canon mereka (bahkan moderatornya Dpreview aja ngaku di forum mereka sendiri, bahwa mereka memang di"gaji" oleh Canon).

    Dan sempat jadi heboh juga.

    So, cari yang neutral aja IMHO. Bukan berarti dpreview jelek, cuma agak bias dikit aja. Hidden Content

  11. #11
    Permanent Resident sisil's Avatar
    Join Date
    Sep 28, 2007
    Location
    Jakarta
    Posts
    972
    Mentioned
    8 Post(s)
    Tagged
    0 Thread(s)

    Default Re: [Artikel] Tips pribadi memilih sebuah kamera.

    Purple, makasiiiii yah infonya! Waa aku baru tau kalo dpreview agak bias ke Canon... Hihihi... Ditunggu artikel2 lainnya, purple.
    Destiny is not a matter of chance, it is a matter of choice; it is not a thing to be waited for, it is a thing to be achieved. ~ William Jennings Bryan

  12. #12

    Join Date
    Jan 1, 1970
    Posts
    0
    Mentioned
    Post(s)
    Tagged
    Thread(s)

    Default Re: [Artikel] Tips pribadi memilih sebuah kamera.

    Sama2...

    Kalo mau review bisa dilihat ke Hidden Content , Hidden Content , Hidden Content , atau ke Hidden Content .

    Sekali lagi saya ingatkan, Dpreview ga jelek, cuma agak bias aja. Apapun yang mereka suguhkan disana, boleh dijadikan pertimbangan. Karena walaupun bias, secara data teknis dan segala teknis2nya, kan mereka ga mungkin bisa bohong hehehe.

    Good luck hunting kameranya.

    Nanti coba saya buatkan artikel lainnya.

    Ada yang minat artikel untuk tips milih lensa ga ya?

  13. #13

    Join Date
    Jan 1, 1970
    Posts
    0
    Mentioned
    Post(s)
    Tagged
    Thread(s)

    Default Re: [Artikel] Tips pribadi memilih sebuah kamera.

    Hidden Content Originally Posted by sLesTa Hidden Content
    purple thanks banget buat tips nya. kamu fotografer kah? ato emang hobi aja?
    Hi slesta, ya saya hobi banget nih. Kalo sampe fotografer sih belum ya, karena tidak ada waktu untuk belajar serius, dan lagipula, kalo mau beneran belajar, modalnya mahal, ga sanggup aku hahahaha.

  14. #14

    Join Date
    Jan 1, 1970
    Posts
    0
    Mentioned
    Post(s)
    Tagged
    Thread(s)

    Default Re: [Artikel] Tips pribadi memilih sebuah kamera.

    oh gitu purple.. so what's your equipment?
    gue juga hobi banget, tapi sekarang lagi terpaksa di 'istirahat' kan karena lagi punya 'maenan' baru yang di avatar tuuhh... Hidden Content udah ga sempet hunting lagi deh..

  15. #15

    Join Date
    Jan 1, 1970
    Posts
    0
    Mentioned
    Post(s)
    Tagged
    Thread(s)

    Default Re: [Artikel] Tips pribadi memilih sebuah kamera.

    shinta sekarang hunting foto naia aja dong Hidden Content segala pose, segala angle...hehehe..

Page 1 of 6 1 2 3 ... LastLast

Similar Threads

  1. Investment and Savings Tips
    By Hanzky in forum Money Talks $$
    Replies: 2327
    Last Post: Oct 12, 2018, 03:21 PM
  2. NPWP & Pajak Pribadi
    By mizzdevi in forum Money Talks $$
    Replies: 1411
    Last Post: Apr 16, 2018, 03:41 PM
  3. Tips for Fresh Graduates who are looking for a job
    By Jully in forum Career & Workplace
    Replies: 677
    Last Post: Jul 23, 2016, 08:09 PM
  4. [Artikel] Peta pertarungan dSLR beginner level.
    By Purple in forum Gadgets & Technology
    Replies: 44
    Last Post: Sep 7, 2012, 08:32 PM
  5. [Artikel] FAQs mengenai lensa SLR.
    By Purple in forum Gadgets & Technology
    Replies: 62
    Last Post: Aug 28, 2012, 08:54 PM